TY - THES N1 - PEMBIMBING: Dra. Nurjannah, M.Si. ID - digilib12268 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12268/ A1 - MOH. HAMIM, NIM. 96222131 Y1 - 2003/09/17/ N2 - Persoalan besar yang kini tengah dihadapi masyarakat adalah menguatnya budaya materialistic yang dimotori oleh kapitalisme dan industry global yang disinyalir telah mengikis dimensi spiritual manusia. Dipandang dari perspektif Islam, krisis seperti ini jelas merupakan jatuhnya (gagalnya) kebudayaan manusia. Karena dalam Islam, proses kebudayaan sesungguhnya dipandang sebagai proses transendensi dari eksistensi diri manusia. Menariknya sufisme kini dipertimbangkan kembali sebagai jalan pembebasan manusia dari belenggu materialism. Penelitian ini adalah penelitian pustaka (library reaserch), dan data diperoleh melalui sumber data primer dan sekunder, dengan menggunakan pendekatan filologis dan didaktis. Dalam pengolahan data digunakan metode diskripsi dan analisis datanya menggunakan metode hermeneutik Konsep bimbingan yang dapat diambil dari bukunya Jalaluddin ar Rumi adalah konsep bimbingan kepada manusia agar mencapai kembali fitrahnya sebagai hamba Allah, yang didasarkan pada latar belakang kelahirannya sendiri menunjukkan bahwa syair syair tersebut memang untuk kepentingan membimbing murid muridnya, disamping muatan syair syair Matsnawi mengandung konsep bimbingan yang berguna bagi proses pencerdasan spiritual manusia yakni gagasan yang dapat dijadikan sebagai materi dan acuan dalam proses bimbingan agama. Kata kunci: bimbingan spiritual, sufi, Jalaluddin ar Rumi PB - UIN SUNAN KALIJAGA KW - bimbingan spiritual KW - sufi KW - Jalaluddin ar Rumi M1 - skripsi TI - KONSEP BIMBINGAN SPIRITUAL JALALUDDIN ARRUMI: PERSPEKTIF SUFISTIK STUDY BUKU TERANG BENDERANG RENUNGAN SPIRITUAL HARIAN KUTIPAN MATSNAWI RUMI AV - restricted EP - 125 ER -