eprintid: 12367 rev_number: 9 eprint_status: archive userid: 71 dir: disk0/00/01/23/67 datestamp: 2014-05-05 04:39:34 lastmod: 2014-05-05 04:39:34 status_changed: 2014-05-05 04:39:34 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: ESKANDHITA NUR INAYAH , NIM. 10411010 title: NILAI PENDIDIKAN MORAL DALAM KISAH NABI LUTH DAN RELEVANSINYA TERHADAP PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (STUDI DESKRIPTIF TAFSIR IBNU KATSIR) ispublished: pub subjects: P divisions: jur_pai full_text_status: restricted note: Pembimbing : Dr. Mahmud Arif, M. Ag abstract: ESKANDHITA NUR INAYAH. Nilai Pendidikan Moral dalam Kisah Nabi Luth dan Relevansinya terhadap Pendidikan Agama Islam (Studi Deskriptif Tafsir Ibnu Katsir). Skripsi. Yogyakarta: jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga, 2014. Latar belakang penelitian ini adalah bahwa Pendidikan Agama Islam seharusnya mampu menanamkan moral yang terkandung dalam masyarakat, negara, dan agama. Pada kenyataannya, banyak kasus kekerasan terjadi terhadap anak, dari kasus kekerasan seksual, kekerasan fisik dan psikis. Banyak orang jauh dari moral dan tidak punya pegangan lagi tentang norma. Oleh karena itu, diperlukan penanaman nilai moral yang tepat pada anak sejak dini. Banyak cara yang digunakan untuk menanamkan nilai moral, salah satunya dapat dicontohkan melalui kisah Nabi Luth dalam al-Quran. Permasalahan penelitian ini adalah apa saja nilai-nilai moral yang terkandung dalam kisah Nabi Luth, bagaimana transformasi nilai moral dalam kisah Nabi Luth, dan bagaimana relevansi nilai-nilai moral tersebut terhadap Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai-nilai pendidikan moral yang terkandung dalam kisah Nabi Luth, transformasi nilai moral dalam kisah Nabi Luth, dan relevansinya terhadap Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan, dengan mengambil data primernya berupa buku yang berjudul Kisah Para Nabi karya Ibnu Katsir yang diterjemahkan oleh Dudi Rosyadi, diterbitkan oleh Penerbit Buku Islam Utama Pustaka al-Kautsar pada tahun 2011. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan analisis isi (content analysis), untuk menganalisis makna yang terkandung di dalam data yang dihimpun melalui riset kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, Nilai moral yang terdapat dalam kisah Nabi Luth ada dua, yaitu: nilai moral terpuji dan nilai moral tercela. Nilai moral terpuji ada tiga : (1) Nilai moral terpuji kepada Allah Swt., berupa: tawakal dan amar ma’ruf nahi mungkar, (2) Nilai moral terpuji terhadap sesama, berupa: memuliakan tamu, peduli terhadap sesama, dan tanggung jawab, (3) Nilai moral terpuji terhadap diri sendiri, berupa: menjaga kehormatan diri (iffah), sabar, dan berani. Nilai moral tercela ada tiga: (1) Nilai moral tercela terhadap Allah Swt., berupa: dusta dan fasik, (2) Nilai moral tercela terhadap sesama, berupa: khianat dan sombong, (3) Nilai Moral tercela terhadap diri sendiri, berupa: dzalim dan mengikuti hawa nafsu. Kedua, Transformasi nilai moral dalam kisah Nabi Luth adalah: (1) Teladan sikap Nabi Luth dalam menyampaikan ajaran Allah Swt, berupa sikap sabar dan tawakal, berani, berulang-ulang, dan kasih sayang, (2) Penanaman nilai moral dalam kisah Nabi Luth, berupa penanaman nilai moral yang dilakukan oleh Nabi Luth terhadap kaumnya dengan cara mengajak dan menasihati, serta peringatan keras dan ancaman. Ketiga, Nilai-nilai moral yang terdapat pada kisah Nabi Luth ada relevansinya dengan komponen pendidikan Islam, yaitu: tujuan, pendidik, dan materi dalam pendidikan Islam. date: 2014-04-22 date_type: published institution: UIN SUNAN KALIJAGA department: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN thesis_type: skripsi citation: ESKANDHITA NUR INAYAH , NIM. 10411010 (2014) NILAI PENDIDIKAN MORAL DALAM KISAH NABI LUTH DAN RELEVANSINYA TERHADAP PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (STUDI DESKRIPTIF TAFSIR IBNU KATSIR). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/1/BAB%20I%2C%20IV%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/2/BAB%20II%2C%20III.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/3/lightbox.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/4/preview.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/5/medium.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/6/small.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/7/lightbox.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/8/preview.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/9/medium.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/10/small.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/15/lightbox.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/16/preview.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/17/medium.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/18/small.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/19/lightbox.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/20/preview.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/21/medium.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12367/22/small.jpg