TY - THES N1 - Pembimbing: Dr. Sriharini, S.Ag, M.Si ID - digilib12598 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12598/ A1 - SISKA ARFIANA, NIM. 09230021 Y1 - 2013/07/04/ N2 - Kemajuan zaman menuntut masyarakat untuk lebih berkembang dan lebih kreatif dalam memenuhi kebutuhan mereka. Kreatif dalam mengembangkan skill dan memanfaatkan potensi yang ada telah dimiliki oleh masyarakat Kepuhkulon. Hal ini dibuktikan dengan dusun Kepuhkulon dijadikan sebagai dusun penghasil emping melinjo terbesar di Bantul. Di beri nama Sentra produksi kecil emping melinjo menjadi salah satu modal masyarakat Kepuhkulon memperkenalkan produknya ke masyarakat luas. Sudah bertahun-tahun masyarakat Kepuhkulon membuat emping melinjo sehingga produksinya turun temurun dari generasi kegenerasi. Hingga saat ini ada 40 produsen emping melinjo. Mereka tergabung dalam kelompok Wira Kusuma. Kelompok ini menjadi wadah atau fasilitas para produsen emping melinjo mengembangkan usahanya. Ada 25 anggota pengusaha kecil rumah tangga yang bergabung dikelompok tersebut. Melalui kelompok ini mereka mendapatkan bantuan modal dari program SPP (simpan pinjam perempuan) kecamatan setempat untuk mengembangkan usaha kecilnya. Selain itu melalui kelompok ini para pengusaha tersebut mendapatkan pelatihan manajemen produksi, pelatihan pengembangan produk, dll. Dengan begitu para pengusaha emping melinjo ini dapat memanfaatkan kelompok ini untuk memajukan usaha-usaha kecil yang dimilikinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui sentra produksi kecil emping melinjo dan mengetahui bagaimana dampak terhadap perekonomian masyarakat Kepuhkulon melalui usaha emping melinjo tersebut. Adapun Rumusan masalahnya ada 2 yaitu: 1). Bagaimana strategi pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui sentra usaha kecil emping melinjo di dusun Kepuhkulon?, 2). Bagaimana dampak sentra usaha kecil emping melinjo bagi perkembangan perekonomian masyarakat Kepuhkulon?. Penelitian ini adalah penelitian lapangan. Metode penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif, Dengan teknik pengumpulan datanya menggunakan metode interview, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitianya menunjukan bahwa ada tiga strategi pemberdayaan usaha kecil yaitu: mengembangkan usaha yang relevan dengan potensi ekonomi daerah, mengembangkan usaha dengan kreatif dan inovatif, menggunakan bahan baku lokal dalam prioritas usahanya. Dampak yang dirasakan masyarakat Kepuhkulon mereka sangat terbantu dengan adanya produsen-produsen emping melinjo karena bagi mereka yang tidak memiliki pendidikan tinggi dan skill apapun mereka dapat bekerja di usaha kecil tersebut. Bagi produsen sendiri mereka dapat membantu dan memperbaiki ekonomi keluarga melalui usaha ini. Kata kunci: Strategi Pemberdayaan Usaha Kecil, Kelompok Wira Kusuma, Dampak Perkembangan Ekonomi. PB - UIN SUNAN KALIJAGA KW - Strategi Pemberdayaan Usaha Kecil KW - Kelompok Wira Kusuma KW - Dampak Perkembangan Ekonomi M1 - skripsi TI - PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT MELALUI SENTRA PRODUKSI KECIL EMPING MELINJO DI DUSUN KEPUHKULON WIROKERTEN BANGUNTAPAN BANTUL AV - restricted ER -