@phdthesis{digilib12707, month = {May}, title = {EVALUASI PELAYANAN KHUSUS DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA }, school = {UIN SUNAN KALIJAGA}, author = {NIM. 10470053 HARYANI }, year = {2014}, note = {Pembimbing : Drs. Misbah Ulmunir, M.Si }, keywords = {Kata kunci : Evaluasi, Pelayanan Khusus, SLB Negeri Pembina Yogyakarta. }, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12707/}, abstract = {Penelitian ini memiliki latar belakang bahwa kenyataan yang terjadi di Era Globalisasi memberikan dampak negatif terhadap layanan pendidikan di Indonesia, minimnya sekolah yang mampu memfasilitasi anak berkebutuhan khusus sehingga jumlah anak berkebutuhan khusus yang belum mendapatkan layanan pendidikan masih sangat tinggi. Bahkan masih terjadi diskriminasi bagi anak berkebutuhan khusus. Ketika tumbuh menjadi remaja, ini merupakan tantangan besar bagi mereka. Akan tetapi sehubungan dengan perkembangan teknologi dan komunikasi menyebabkan berbagai modifikasi yang perlu dilakukan. Sebagaimana di SLB Negeri Pembina Yogyakarta yang di khususkan untuk anak tunagrahita. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelayanan khusus pada SMPLB-C Negeri Pembina Yogyakarta, apa saja kendala sekolah dalam pelayanan khusus dan relevansi pelayanan khusus dengan pendidikan Islam. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah khazanah keilmuan dalam dunia pendidikan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Fokus penelitiannya pada pelayananan khusus jenjang SMPLB-C yang dikaji berdasarkan SPM. Sedangkan analisis data dilakukan dengan cara mereduksi data, penyajian data dan verification. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi teknik. Hasil penelitian ini adalah memaparkan tentang pertama, evaluasi pelayanan khusus yang dilakukan di SMPLB-C Negeri Pembina Yogyakarta dilihat dari Standar Pelayanan Minimal Pendidikan terkait dengan kurikulum, peserta didik, ketenagaan, sarana prasarana, organisasi, pembiayaan, manajemen sekolah dan peranserta dunia usaha. Berdasarkan beberapa komponen tersebut, masih belum memenuhi SPM. Kedua, kendala dalam pelayanan khusus di SMPLB-C Negeri Pembina Yogyakarta yaitu terkait dengan keterbatasan sarana prasarana, standar kurikulum yang dibuat oleh pemerintah tidak disesuaikan dengan keadaan peserta didik dan pemerintah belum melakukan sosialisasi kepada sekolah mengenai SPM. Ketiga, Analisis pelayanan khusus berdasarkan evaluasi CIPP (context, input, process dan product). Dalam hal ini, yang termasuk analisis evaluasi konteks yaitu bagian dari komponen peserta didik dan sarana prasarana yang masih belum optimal. Sedangkan komponen evaluasi input yang masih belum optimal adalah bagian dari komponen peserta didik, ketenagaan, peranserta masyarakat. Sejalan dengan itu, analisis dari evaluasi proses adalah komponen kurikulum dan peserta didik masih belum optimal dan yang terakhir adalah analisis evaluasi produk. Dalam hal ini peranserta dalam dunia usaha masih belum optimal. } }