%A  NIM. 08540040 TAUFIK HIDAYAT   
%O Pembimbing: Dr. Munawar Ahmad, M. Si,
%T PERSEPSI BURUH PEREMPUAN MUSLIM TENTANG KESEJAHTERAAN BURUH DI PT BUDI MANUNGGAL  D.I. YOGYAKARTA
%X PT Budi Manunggal merupakan salah satu perusahaan terbesar di Daerah
Istimewa Yogyakarta yang bergerak di bidang sarung tangan golf khususnya dan
sarung tangan lain pada umumnya. PT Budi Manunggal berdiri pada tahun 1975, dan
berlokasi di Jalan. Peleman Nomor. 17 Rejowinangun, Yogyakarta. Adapun tujuan
berdirinya perusahaan ini untuk memperoleh laba yang layak bagi perusahaan guna
menunjang kelangsungan hidup perusahaan. Selain itu, perusahaan dapat
menampung masyarakat sekitar untuk bekerja sehingga dapat menguranggi masalah
pengangguran di daerah Yogya dan sekitarnya, membantu Pemerintah dalam bidang
ekspor non-migas mengingat sarung tangan yang dihasilkan dari perusahaan ini di
ekspor keluar Negeri dengan kualitas tinggi.
Buruh merupakan partner yang mendukung proses kelancaran produksi.
Buruh bukanlah budak yang dianggap sebagai bawahan yang mempunyai posisi
berada paling rendah dibawah pemilik modal. Mayoritas karyawan PT Budi
Manunggal adalah berjenis kelamin perempuan. Oleh karena itu, penulis memutuskan
untuk menjadikan perusahaan ini menjadi objek penelitian tentang Persepsi Buruh
Perempuan Muslim tentang Kesejahteraan Buruh.
Penelitian ini bersifat kualitatif dengan intrumen pengumpulan data melalui
studi dokumentasi, observasi, wawancara, dan mengunakan kuisioner penelitian dan
studi kepustakaan. Dalam penelitian ini digunakan perseptif sosiologi, sedangkan
analisis data yang diperoleh dilakukan dengan metode induktif dan deduktif sehingga
dapat menghasilkan paparan informasi yang selektif dan komprehensif dengan
melalui reduksi data, membuat fokus penelitian ini dan membuang hal yang tidak
penting. Selanjutnya, melakukan verifikasi data dan pada tahap ini peneliti
melakukan interpretasi terhadap data sehingga dapat memiliki makna.
Hasil penelitian menemukan bahwa persepsi buruh tentang kesejahteraan
buruh dapat ditinjau dari tiga perspektif yaitu 1) tentang kesejahteraan buruh secara
umum sangat rendah karena apa yang mereka dapatkan tidak sesuai dengan yang
diharapkan, 2) tentang upah tenaga kerja diposisikan pada level sedang-sedang saja
atau sesuai dengan yang diharapkan meskipun cenderung tidak sesuai karena jawaban
yang berpersepsi rendah memiliki jumlah jawaban yang idak jauh berbeda, dan 3)
tentang jaminan tenaga kerja yang menunjukkan bahwa jaminan yang diberikan oleh
perusahaan dinilai belum sesuai dengan yang diharapkan meskipun cenderung ke
arah yang lebih baik. Sedangkan faktor yang mempengaruhi persepsi buruh berasal
dari faktor internal dan faktor eksternal.
%K BURUH PEREMPUAN, KESEJAHTERAAN BURUH
%D 2013
%I UIN SUNAN KALIJAGA
%L digilib12811