%0 Thesis %9 Skripsi %A NISAUS SANGADAH , NIM. 10470020 %B FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN %D 2014 %F digilib:12843 %I UIN SUNAN KALIJAGA %K Kata kunci : ROHIS, Pengayaan, PAI %T KEGIATAN ROHIS (KEROHANIAN ISLAM) SEBAGAI MEDIA PENGAYAAN PAI DI SMAN 2 KARANGAYAR JAWA TENGAH %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12843/ %X Nisaus Sangadah. Kegiatan ROHIS (Kerohanian Islam) sebagai Media Pengayaan PAI di SMAN 2 Karanganyar. Skripsi. Yogyakarta. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga, 2014. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan kegiatan ROHIS yang dijadikan sebagai media pengayaan PAI yang berkaitan dengan metode dan materi di SMAN 2 Karanganyar, efektifitas pelaksanaan kegiatan serta untuk mengetahui faktor penghambat dan pendukung kegiatan ini. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumbangan pemikiran untuk mengelola PAI yang berkaitan dengan pelaksanaan pendidikan agama di sekolah dan sebagai upaya pengayaan bagi Pendidikan Agama Islam yang berkaitan dengan materi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, yang mengambil latar SMAN 2 Karanganyar. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan pengamatan, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan. Hasil penelitian menunjukan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ROHIS ini adalah untuk membekali siswa dengan ilmu agama sehingga siswa tidak terjerumus kedalam hal-hal negatif, pemanfaatan waktu luang, untuk memperdalam dan menambah pengetahuan keagamaan siswa. Pengayaan yang dimaksud disini adalah pengayaan dalam hal metode dan materi, adapun metode yang dipakai dalam kegiatan ini adalah metode diskusi, metode ceramah, dan metode tanya jawab. Sedangkan materi yang disampaikan berkaitan dengan Al- Quran, Ibadah, Akhlak, Aqidah dan muamalah. Secara keseluruh kegiatan ini dapat dibagi menjadi tiga fungsi yaitu meningkatkan wawasan dan pengetahuan keagamaan, melatih keterampilan siswa dalam berdakwah dan meningkatkan seamangat keberagamaan siswa. Indikator pencapaian dalam kegiatan ini meliputi aspek kognitif, aspek afektif dan aspek psikomotorik. Sedangkan faktor penghambat pada kegiatan ini adalah kurang minatnya siswa terhadap kegiatan ini, adanya latar belakang keluarga dari siswa yang berbeda-beda, sulitnya mengatur waktu bagi pengurus untuk berkumpul merencanakan kegiatan serta faktor yang berasal dari luar sekolah dan lingkungan. Sementara faktor pendukungnya adalah adanya dukungan dari pihak orang tua, fasilitas pendukung pada pelaksanaan dan adanya dukungan dari pihak sekolah untuk kegiatan ini.upaya yang dilakukan ROHIS untuk menanggulangi hambatan adalah dengan peningkatan koordinasi dan komunikasi, adanya teladan yang baik serta memaksimalkan peran dan konstribusi dari alumni. %Z Pembimbing : Prof. Dr. Abd. Rachman Assegaf, M.Ag