eprintid: 13043 rev_number: 10 eprint_status: archive userid: 71 dir: disk0/00/01/30/43 datestamp: 2014-06-24 08:00:45 lastmod: 2014-06-24 08:00:45 status_changed: 2014-06-24 08:00:45 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: SEPTI KARISYATI, NIM. 10360006 title: TRADISI BHÂKAL EKÔ-AKOAGHÎ (PERJODOHAN SEJAK DALAM KANDUNGAN) DI DESA SANA LAOK, KECAMATAN WARU, PAMEKASAN, MADURA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ADAT DAN HUKUM ISLAM ispublished: pub subjects: PD divisions: jur_pma full_text_status: restricted note: Pembimbing : Drs. Abdul Halim, M. Hum abstract: Desa Sana Laok Kecamatan Waru, Pemekasan. Madura, merupakan desa yang terletak di daerah pegunungan. Masyarakatnya sangat agamis. Semuanya adalah pemeluk agama Islam yang taat. Mereka masih sangat menjunjung tinggi adat dan istiadat yang ada di daerah tersebut, salah satunya adalah adat perjodohan Bhâkal Ekô-Akoaghî yaitu adat perjodohan yang dilakukan sejak anak masih dalam kandungan, yang dilakukan oleh orangtua yang masih memiliki hubungan kekerabatan.misalnya kakak beradik, sepupu, duapupu, dan seterusnya. Dalam penelitian ini penyusun ingin mengetahui bagaimana sebenarnya masyarakat di Desa Sana Laok Kecamatan Waru Pamekasan, Madura yang mayoritas penduduknya merupakan pemeluk agama Islam yang taat namun dalam masalah perkawinan justru mereka lebih taat kepada hukum adat yang berlaku. Penelitian ini menggunakan pendekatan normatif mengacu kepada maqasid al-syari’ah dan mengaplikasikannya pada hukum adat yang berlaku di Desa Sana Laok Kecamatan Waru, Pamekasan, Madura. Jenis penelitian field research agar mendapat data yang akurat langsung dari pelaku Bhâkal Ekô- Akoaghî tersebut. Penyusun mendapatkan sebuah kesimpulan bahwasanya tradisi Bhâkal Ekô-Akoaghî dan konsep perjodohan dalam Islam memiliki beberapa persamaan dan perbedaan. Persamaan terletak pada syarat dan rukun perkawinan, dan perbedaannya terletak pada waktu pelaksaan perjodohan, apabila dalam Islam dilakukan apabila anak sudah baligh, dalam tradisi ini dilaksanakan ketika kedua anak masih dalam kandungan, serta cara pembatalan perjodohan. Kalau dalam Islam tidak ada akibat hukum dari pembatalan perjodohan, sedangkan dalam tradisi terdapat banyak akibat hukum dari tidak dilaksanakannya tradisi perjodohan ini. date: 2014-05-28 date_type: published institution: UIN SUNAN KALIJAGA department: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM thesis_type: skripsi citation: SEPTI KARISYATI, NIM. 10360006 (2014) TRADISI BHÂKAL EKÔ-AKOAGHÎ (PERJODOHAN SEJAK DALAM KANDUNGAN) DI DESA SANA LAOK, KECAMATAN WARU, PAMEKASAN, MADURA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ADAT DAN HUKUM ISLAM. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/2/BAB%20I%2C%20V%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/1/BAB%20II%2C%20III%2C%20IV.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/3/lightbox.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/4/preview.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/5/medium.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/6/small.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/7/lightbox.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/8/preview.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/9/medium.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/10/small.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/15/lightbox.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/16/preview.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/17/medium.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/18/small.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/19/lightbox.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/20/preview.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/21/medium.jpg document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13043/22/small.jpg