<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . . "TERJEMAH AL-MU‘ASIR KARYA AAM AMIRUDDIN\r\n"^^ . "Penerjemahan al-Qur’an merupakan suatu keniscayaan karena banyak\r\numat Islam yang kurang memiliki akses pemahaman terhadap bahasa Arab.\r\nSehingga tak sedikit yang berusaha menerjemahkan al-Qur’an untuk membantu\r\numat Islam memahami pesan-pesan yang terkandung di dalamnya. Salah satunya\r\nyakni Aam Amiruddin yang melahirkan Terjemah Al-Mu‘asir. Namun, dalam\r\nmenerjemah tentunya tak bisa semena-mena oleh karena itu harus memiliki\r\nsumber rujukan dan metode yang jelas. Untuk itu penelitian ini difokuskan pada\r\npencarian sumber rujukan dan metode yang digunakan Aam Amiruddin dalam\r\nmenerjemahkan ayat-ayat al-Qur’an hingga mengahasilkan sebuah karya\r\nTerjemah Al-Mu‘asir.\r\nPenelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik, yakni mula-mula\r\npenulis mendeskripsikan perkembangan terjemah di Indonesia, biografi tokoh,\r\nlatar belakang penyusunan Terjemah Al-Mu‘asir, dan selanjutnya penulis\r\nmemfokuskan diri dengan menganalisis epistemologi terjemah yang digunakan\r\nAam Amiruddin dengan mengacu pada salah satu karyanya yaitu Terjemah Al-\r\nMu‘asir. Sedang pendekatan yang penulis gunakan ialah pendekatan filsafat dan\r\ndikhususkan pada sisi epistemologis Terjemah Al-Mu‘asir. Epistemologis yang\r\ndimaksud di sini sebagai upaya untuk menelusuri tentang hakikat dan kebenaran\r\nilmu pengetahuan yang mana meliputi: sumber, metode, dan validitas. Akan tetapi\r\ndalam hal ini, penulis hanya mengambil dua poin yaitu sumber dan metode\r\nTerjemah Al-Mu‘asir.\r\nAdapun hasil dari penelitian ini yaitu: sumber rujukan yang digunakan\r\nAam dalam menerjemahkan al-Qur’an antara lain: pertama, Al-Qur’an dan\r\nTerjemahnya Departemen Agama. Kedua, Kitab Tafsir al-Qur’an; Tafsir al-\r\nQur’an al-‘Azhim, Jami’ al-Bayan an Ta’wil Ayi al-Qur’an, Tanwir al-Miqbas\r\nmin Tafsir Ibn Abbas, dan Tafsir Jalalayn. Sedangkan kitab tafsir yang dijadikan\r\nperbandingan diantaranya yaitu: Tafsir Fi Zilal al-Qur’an, Tafsir Al-Manar, Tafsir\r\nAl-Maraghy, Tafsir Al-Misbah, dan Tafsir Al-Bayan. Ketiga, Akal/ Ijtihad.\r\nSedangkan metode yang ia tempuh yaitu: metode ijmali (global) dan komparatif\r\nserta termasuk dalam kategori terjemah ma’nawiyyah. Langkah yang ditempuh\r\ndalam menerjemahkan yaitu: 1) Membaca satu ayat, 2) Membaca tafsir ayat\r\ntersebut, 3) Membandingkan dengan Al-Qur‘an dan Terjemahnya Departemen\r\nAgama, 4) Menuliskan penerjemahannya.\r\nPenerjemahan al-Qur’an merupakan suatu keniscayaan karena banyak\r\numat Islam yang kurang memiliki akses pemahaman terhadap bahasa Arab.\r\nSehingga tak sedikit yang berusaha menerjemahkan al-Qur’an untuk membantu\r\numat Islam memahami pesan-pesan yang terkandung di dalamnya. Salah satunya\r\nyakni Aam Amiruddin yang melahirkan Terjemah Al-Mu‘asir. Namun, dalam\r\nmenerjemah tentunya tak bisa semena-mena oleh karena itu harus memiliki\r\nsumber rujukan dan metode yang jelas. Untuk itu penelitian ini difokuskan pada\r\npencarian sumber rujukan dan metode yang digunakan Aam Amiruddin dalam\r\nmenerjemahkan ayat-ayat al-Qur’an hingga mengahasilkan sebuah karya\r\nTerjemah Al-Mu‘asir.\r\nPenelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik, yakni mula-mula\r\npenulis mendeskripsikan perkembangan terjemah di Indonesia, biografi tokoh,\r\nlatar belakang penyusunan Terjemah Al-Mu‘asir, dan selanjutnya penulis\r\nmemfokuskan diri dengan menganalisis epistemologi terjemah yang digunakan\r\nAam Amiruddin dengan mengacu pada salah satu karyanya yaitu Terjemah Al-\r\nMu‘asir. Sedang pendekatan yang penulis gunakan ialah pendekatan filsafat dan\r\ndikhususkan pada sisi epistemologis Terjemah Al-Mu‘asir. Epistemologis yang\r\ndimaksud di sini sebagai upaya untuk menelusuri tentang hakikat dan kebenaran\r\nilmu pengetahuan yang mana meliputi: sumber, metode, dan validitas. Akan tetapi\r\ndalam hal ini, penulis hanya mengambil dua poin yaitu sumber dan metode\r\nTerjemah Al-Mu‘asir.\r\nAdapun hasil dari penelitian ini yaitu: sumber rujukan yang digunakan\r\nAam dalam menerjemahkan al-Qur’an antara lain: pertama, Al-Qur’an dan\r\nTerjemahnya Departemen Agama. Kedua, Kitab Tafsir al-Qur’an; Tafsir al-\r\nQur’an al-‘Azhim, Jami’ al-Bayan an Ta’wil Ayi al-Qur’an, Tanwir al-Miqbas\r\nmin Tafsir Ibn Abbas, dan Tafsir Jalalayn. Sedangkan kitab tafsir yang dijadikan\r\nperbandingan diantaranya yaitu: Tafsir Fi Zilal al-Qur’an, Tafsir Al-Manar, Tafsir\r\nAl-Maraghy, Tafsir Al-Misbah, dan Tafsir Al-Bayan. Ketiga, Akal/ Ijtihad.\r\nSedangkan metode yang ia tempuh yaitu: metode ijmali (global) dan komparatif\r\nserta termasuk dalam kategori terjemah ma’nawiyyah. Langkah yang ditempuh\r\ndalam menerjemahkan yaitu: 1) Membaca satu ayat, 2) Membaca tafsir ayat\r\ntersebut, 3) Membandingkan dengan Al-Qur‘an dan Terjemahnya Departemen\r\nAgama, 4) Menuliskan penerjemahannya.\r\n\r\n"^^ . "2014-06-16" . . . . "UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA"^^ . . . "FAKULTAS USHULUDDIN DAN PEMIKIRAN ISLAM, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA"^^ . . . . . . . . . "NIM. 10530038"^^ . "LASTI ARDHINA "^^ . "NIM. 10530038 LASTI ARDHINA "^^ . . . . . . "TERJEMAH AL-MU‘ASIR KARYA AAM AMIRUDDIN\r\n (Text)"^^ . . . "BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf"^^ . . . "TERJEMAH AL-MU‘ASIR KARYA AAM AMIRUDDIN\r\n (Text)"^^ . . . "TERJEMAH AL-MU‘ASIR KARYA AAM AMIRUDDIN\r\n (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "TERJEMAH AL-MU‘ASIR KARYA AAM AMIRUDDIN\r\n (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "TERJEMAH AL-MU‘ASIR KARYA AAM AMIRUDDIN\r\n (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "TERJEMAH AL-MU‘ASIR KARYA AAM AMIRUDDIN\r\n (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . . "TERJEMAH AL-MU‘ASIR KARYA AAM AMIRUDDIN\r\n (Other)"^^ . . . . . . "TERJEMAH AL-MU‘ASIR KARYA AAM AMIRUDDIN\r\n (Other)"^^ . . . . . . "TERJEMAH AL-MU‘ASIR KARYA AAM AMIRUDDIN\r\n (Other)"^^ . . . . . . "TERJEMAH AL-MU‘ASIR KARYA AAM AMIRUDDIN\r\n (Other)"^^ . . . . . "HTML Summary of #13903 \n\nTERJEMAH AL-MU‘ASIR KARYA AAM AMIRUDDIN \n\n\n" . "text/html" . . . "Ilmu Alqur’an dan Tafsir " . .