TY - THES N1 - Promotor : Prof. Dr. H. Noeng Muhadjir ID - digilib15047 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/15047/ A1 - MUH SAEROZI , NIM. 943029 Y1 - 2003/08/16/ N2 - Penelitian politik pendidikan agama ini bertujuan untuk (1) menemukan pola pendidikan agama yang sedang berlangsung di Indonesia, (2) menemukan akar historisnya, dan (3) menemukan rumusan teoretik pendidikan agama yang relevan dengan realitas kemajemukan. Fokus penelitian ini berbeda dengan penelitian steenbrink. Masalah pokoknya bukan lagi mencari akar keberadaan pendidikan agama di Indonesia, tetapi mencari akar historis pola pendidikan agamanya. Perbedaan lainnya terletak pada upaya untuk memetakan kebijaksanaan pendidikan agama pada tiap-tiap penguasa kolonial di Nusantara. Hal itu juga berbeda dengan penelitian Aqib Suminto yang mengkaji politik Islam secara umum pada zaman Hindia Belanda dan berbeda dengan penelitian Ahmad Ramadhan yang mengkaji pendidikan Islam dari sudut perkembangan kelembagaan. Penelitian yang berupaya mengetahui pola pendidikan agama dan proses kristalisasinya menggunakan pendekatan sejarah. Agar pencarian maknanya relevan dengan tujuan penelitian yang sarat etik kemanusiaan, maka penelitian ini menggunakan pendekatan pragmatisme meta etik. Temuan kedua, kebijaksanaan pendidikan agama konfensional mempunyai akar sejarahnya dalam kebijaksanaan segregasi fisik terhadap pemeluk agama yang dilakukan oleh penguasa-penguasa kolonial. Proses perubahannya tampak dalam penggantian kebijaksanaan segregasi fisik dengan desegregasi yang disertai pengijinan pendidikan agama di sekolah pemerintah. Temuan ketiga, kebijaksanaan Portugis dan VOC terhadap Kelompok Keyakinan Minorotas berpola dominasi. Kebijaksanaan Pemerintah Hindia Belanda berpola penerlantaran terhadap mereka. Indonesia pascamerdeka berupaya menciptakan kebijaksanaan pendidikan agama yang lebih ideal, tetapi fenomena kolonial yang mendominasi atau menelantarkan Kelompok Keyakinan Minoritas masih terjadi. Temuan keempat, Indonesia memerlukan kebijaksanaan pendidikan agama yang memberdayakan Kelompok Keyakinan Minoritas, sehingga negara bersih dari pola dominasi atau penerlantaran. Pola pemberdayaan ini diusung dari konsep ?pluralisme agama konfesional?. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Pluralisme M1 - phd TI - POLITIK PENDIDIKAN AGAMA DALAM ERA PLURALISME ( TELAAH HISTORIS ATAS KEBIJAKSANAAN PENDIDIKAN AGAMA KONFENSIONAL DI INDONESIA ) AV - restricted EP - 221 ER -