@phdthesis{digilib15456, month = {January}, title = {APRESIASI AL-QUR?AN TERHADAP PEREMPUAN DALAM SURAT AL-NISA?}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = { NIM. 10532007 ROUDHOTUL JANNAH }, year = {2015}, note = {Pembimbing : Drs. H.M. Yusron, MA.}, keywords = {apresiasi al-qur?an,perempuan dalam surat al-nisa?}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/15456/}, abstract = {Wacana mengenai perempuan selalu menjadi agenda yang sangat penting. Kedudukan kaum perempuan dalam masyarakat yang berada pada sistem paradoksal, memunculkan keanekaragaman pandangan, baik pandangan yang menyatakan kedudukan perempuan berada pada posisi yang terhormat sampai pada pandangan yang mengungkapkan kondisi perempuan berada pada posisi yang memprihatinkan. Posisi Islam dalam hal ini telah menjadi sorotan Dunia Barat, dengan tingkat objektivitas yang sangat kurang, ada sebagian dari mereka yang menganggap bahwa ajaran Islam tidak memberikan penghargaan terhadap perempuan. Menurut mereka Agama Islam justru men-diskritkan kaum perempuan, dengan membatasi ruang geraknya, sehingga menimbulkan beberapa efek negatif terhadap kaum perempuan, seperti adanya diskriminasi terhadap perempuan. Anggapan seperti ini tentunya bertolak belakang dengan misi Agama Islam sebagai Rah\}mat li al-?A{\ensuremath{<}}lami{\ensuremath{>}}n bagi kehidupan manusia, termasuk kaum perempuan. Ajaran Islam justru memberikan penghargaan terhadap kaum perempuan, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur?an dan Al-Sunnah, yang merupakan sumber pedoman kehidupan umat Islam. Surat Al-Nisa? (perempuan-perempuan) yang merupakan bagian dari surat dalam Al-Qur?an telah menjadi bukti adanya wujud perhatian sekaligus penghargaan Islam terhadap kaum perempuan. Adapun bentuk-bentuk penghargaan yang diberikan Islam terhadap perempuan dalam Surat Al-Nisa?, telah diteliti oleh penulis dengan menggunakan penelitian yang bersifat library research (penelitian kepustakaan), yang berjenis deskriptif-analisis (descriptive analytic). Penelitian tentang wujud penghargaan terhadap perempuan dalam Surat Al-Nisa? mendapatkan kesimpulan bahwa kaum laki-laki dan perempuan itu adalah sama kapasitasnya sebagai manusia, seperti persamaan kedudukan kaum perempuan dan laki-laki di sisi Allah. persamaan kedudukan ini mencakup persamaan asal muasalnya (sama-sama satu keturunan), persamaan kewajiban untuk bertaqwa dan memperoleh kasih sayang satu sama lain. Adapun mengenai peranan serta tanggung jawab antara kaum laki-laki dan kaum perempuan dalam kehidupan di dunia itu berbeda, yang disesuaikan dengan kodrat masing-masing jenis. Kebijakan ini bertujuan untuk menjaga keharmonisan tatanan kehidupan manusia. Dalam surat ini juga ditemukan beberapa bentuk penghargaan yang diberikan kepada kaum perempuan, seperti bentuk keadilan bagi perempuan yatim dan perempuan secara umum berbeda, sebagaimana penggunaan ungkapan adil antara perempuan yatim dengan perempuan secara umum, yang tercantum dalam lafadz ??? untuk perempuan yatim, yang berarti adilyang berwujud material dan konkret. Sedangkan, keadilan bagi perempuan secara umum menggunakan diksi ??? yang berarti keadilan yang abstrak dan immaterial. Penghargaan lain, juga disebutkan misalnya kebijakan mengenai penyikapan terhadap perempuan yang nusyuz dan syiqaq, kemudian pemberian hak kepemilikan baik dalam mahar maupun waris. Beberapa penghargaan yang tercantum dalam Surat Al-Nisa? tadi, telah menampakkan kehebatan Al-Qur?an dan kebenaran pesan Islam terhadap kehormatan perempuan.} }