eprintid: 15489 rev_number: 9 eprint_status: archive userid: 6 dir: disk0/00/01/54/89 datestamp: 2015-04-06 01:42:08 lastmod: 2015-04-06 01:42:08 status_changed: 2015-04-06 01:42:08 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: ANISATUL ULYA, NIM. 09110010 title: MUSIQIY ASH'AR AL MADH LISARIH AL GHAWANIY 'ALA AL KHALIFAH HARUN AL RASHID (DIRASAH TAHLILIYYAH 'ARUDIYYAH) ispublished: pub subjects: KA divisions: jur_bsa full_text_status: restricted keywords: Musik, syair arab note: Pembimbing: Dr. Ahmad Patah, MA abstract: Sejarah kesusasteraan Arab telah menceritakan kepada kita bahwasannya bangsa Arab pada umumnya senang menggubah syair. Hal ini mereka anggap sebagai kebudayaan tradisional yang tak ternilai harganya. Dan karena itulah, seorang penyair dikalangan bangsa Arab sudah bisa dipastikan menjadi idola dan primadona di zamannya. Salah satu penyair yang banyak menghasilkan karya pada masa Daulah Abbasyiah dibawah kepemimpinan khalifah Harun ar-Rasyid adalah Muslim bin Walid. Ia adalah penyair yang terkenal di zamannya. Ia menjadi populer bukan hanya karena syair-syairnya yang indah, akan tetapi pujian kepada sang khalifah yang ia tuangkan dalam setiap syairnya telah membuatnya menjadi pusat perhatian masyarakat saat itu, terlebih dari sang khalifah sendiri. Karena syairnya pulalah ia mendapatkan gelar Sari’ al-Gawani dari sang khalifah. Dari beberapa fakta diatas, muncul beberapa pertanyaan yang membuat penulis tertarik untuk mengkaji dan menganalisa musikalitas syair pujian/madah karya Sari’ al-Gawani untuk khalifah Harun ar-Rasyid, diantaranya adalah: 1. Bahr apa saja yang digunakan sehingga syair yang dibuatnya dianggap indah ? 2. Adakah perubahan (zihaf, ‘illat, dorurah syi’ir) yang dilakukan dalam syairnya ? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas kesusastraan syair karya Sari’ al-Gawani. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif analitik, yakni dengan melakukan analisa terhadap syair pujian/madah karya Sari’ al-Gawani untuk khalifah Harun ar-Rasyid. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bahr yang digunakan didalamnya ialah bahr Tawil, Basith, dan Sari’. Sedang perubahan yang terdapat dalam bahr Towil, adalah zihaf Qabd, pada bahr Basit adalah zihaf Khabn, pada bahr Sari’ adalah zihaf Khabn dan Tay serta ‘illat Maksufah Matwiyyah dan Salm. Sedang darurah syi’ir-nya ialah Isyba’ul Harakat dan Tahriku as-Sakin. Adapula syair yang tidak terkena darurah syi’ir date: 2015-02-06 date_type: published pages: 82 institution: UIN SUNAN KALIJAGA department: ADAB DAN ILMU BUDAYA thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: ANISATUL ULYA, NIM. 09110010 (2015) MUSIQIY ASH'AR AL MADH LISARIH AL GHAWANIY 'ALA AL KHALIFAH HARUN AL RASHID (DIRASAH TAHLILIYYAH 'ARUDIYYAH). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/15489/1/BAB%20I%2C%20IV%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/15489/2/BAB%20II%2C%20III.pdf