eprintid: 16049 rev_number: 10 eprint_status: archive userid: 77 dir: disk0/00/01/60/49 datestamp: 2015-05-11 07:54:22 lastmod: 2015-05-11 07:54:22 status_changed: 2015-05-11 07:54:22 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: LAILIA ULFAH, NIM.09410060 title: KONSEP PLURALISME AGAMA MENURUT ABDURRAHMAN WAHID DAN IMPLEMENTASINYA DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ispublished: pub subjects: P divisions: jur_pai full_text_status: restricted keywords: Konsep Pluralisme, Abdurrahman Wahid note: Dr. Mahmud Arif, M.Ag. abstract: Latar belakang penelitian ini adalah bahwa kemajuan zaman di era sekarang ini memiliki berbagai macam tantangan, dari tantangan ekonomi, sosial, hingga tantangan pemikiran. Abdurrahman Wahid melalui ide-ide cemerlangnya dan khususnya dalam pemikiran Pluralismenya akan penulis implementasikan dalam Pendidikan Agama Islam sehingga akan ada pemikiran baru untuk menghadapi tantangan yang sedang terjadi tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian studi pustaka (library research), dengan mengambil ide pemikiran Abdurrahman Wahid. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan filosofis dan historis. Pengumpulan data dilakukan dengan mengumpulkan dokumen-dokumen dan transkrip yang telah ada. Analisis data dilakukan dengan analisis isi (content analysis). Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Pendidikan merupakan institusi dan media paling efektif dalam mengelola keragaman tersebut. Fungsi pendidikan tidak lain merupakan upaya transformasi nilai-nilai yang dimiliki suatu bangsa. Upaya penanaman niali-nilai kebangsaan dan kemanusiaan harus diupayakan baik di lingkungan keluarga, masyarakat maupun lingkungan pendidikan. (2) Pendidikan Islam yang merupakan sub sistem pendidikan nasional mempunyai andil yang cukup besar dalam upaya transformasi nilai-nilai religiusitas kepada peserta didik, hal ini harus dimulai dari umat Islam, mengingat Islam sebagai agama mayoritas. Perubahan paradigma pendidikan Islam harus dilakukan. Hal ini dikarenakan paradigma yang selama ini dipakai ternyata lebih membentuk manusia yang egois, tertutup (eksklusif), intoleran, dan berorientasi pada kesalehan personal. Dalam menghadapi pluralitas masyarakat: multi etnik dan multi religi yang dibutuhkan adalah paradigma pendidikan yang toleran, inklusif dan berorientasi pada kesalehan sosial dengan tidak melupakan kesalehan individual.(3) Cara belajar pun harus dirubah dari metode ceramah menjadi problem solving, dari menghafal materi sebanyak-banyaknya menjadi penguasaan metodologi, dari mekanik menjadi organik, dari memandang ilmu sebagai hasil final menjadi memandang ilmu sebagai proses yang dinamis. date: 2015-02-12 date_type: published pages: 125 institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA department: TARBIYAH thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: LAILIA ULFAH, NIM.09410060 (2015) KONSEP PLURALISME AGAMA MENURUT ABDURRAHMAN WAHID DAN IMPLEMENTASINYA DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/16049/1/BAB%20I%2C%20IV%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/16049/2/BAB%20II%2C%20III.pdf