TY - THES N1 - Dr. Mahmud Arif, M.Ag ID - digilib16356 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/16356/ A1 - AKHMAD AFIF, NIM. 11411020 Y1 - 2015/05/19/ N2 - AKHMAD AFIF. Pemikiran Muhammad ?Athiyah Al-Abrasyi Tentang Demokrasi Pendidikan dan Implikasinya Dalam Pendidikan Agama Islam (Telaah Buku Dasar-Dasar Pokok Pendidikan Islam) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2015. Islam telah menyerukan adanya prinsip persamaan dan kesempatan yang sama dalam belajar, sehingga terbukalah jalan yang mudah untuk belajar bagi semua orang. Pintu masjid dan institut terbuka bagi anak didik yang ada dalam masyarakat tanpa adanya perbedaan antara yang kaya dan yang miskin serta tinggi rendahnya kedudukan sosial anak didik dalam masyarakat. Demokrasi dalam ranah pendidikan adalah gagasan atas pandangan hidup yang mengutamakan hak dan kewajiban serta perlakuan yang sama bagi semua warga negara dalam berlangsungnya proses pendidikan. Peneliti menelaah buku Dasar-Dasar Pokok Pendidikan Islam karya Muhammad Athiyah Al-Abrasyi yang nantinya akan ditemukan implikasi terhadap para pelaku pendidikan baik pendidik ataupun peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemikiran Muhammad Athiyah al-Abrasyi tentang demokrasi pendidikan dan bagaimana implikasi dari pemikiran Muhammad Athiyah al-Abrasyi tentang demokrasi pendidikan bagi pendidikan Agama Islam. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat historis. Penelitian ini mengambil sudut pandang demokrasi pendidikan. Pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan telaah buku, beserta data-data yang berkaitan dengan karya buku tersebut. Analisis ini dilakukan dengan memberikan makna terhadap data-data yang berhasil dikumpulkan, dan dari makna itulah ditarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Al-Abrasyi mengatakan tentang demokrasi pendidikan, sejalan dengan konsep kebebasan manusia yang mengarah pada kesempatan dan persamaan dalam mendapatkan pendidikan, hal tersebut tertuang dalam demokrasi Islam yang menyerukan adanya prinsip persamaan dan kesempatan yang sama dalam belajar. Karena itu di dalamnya mengandung proses demokratisasi , pembebasan, dialogis dan memberikan peluang yang besar terhadap penggunaan akal, (2) Al-Abrasyi mengatakan bahwa implikasi demokrasi pendidikan bagi kaum muslimin pada umumnya seperti pendidik dan khususnya untuk peserta didik, bahwa menutut ilmu adalah kewajiban agama, kewajiban rohaniah, bukan suatu jalan untuk keuntungan-keuntungan materi dan kebendaan. Sebagai Pendidik dituntut memberikan referensi dalam menyampaikan pelajaran PAI yang terdapat berbagai macam perbedaan ajaran Islam, sebagai peserta didik dituntut menunjukkan toleransi terhadap perbedaan seperti organisasi Islam yang dianut orang lain dan dalam PAI sendiri demokrasi pendidikan Al-Abrasyi menjunjung tinggi perbedaan ajaran agama Islam yang menciptakan hubungan harmonis diantara ketiganya. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA M1 - skripsi TI - PEMIKIRAN MUHAMMAD ?ATHIYAH AL-ABRASYI TENTANG DEMOKRASI PENDIDIKAN DAN IMPLIKASINYA DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (TELAAH BUKU DASAR-DASAR POKOK PENDIDIKAN ISLAM) AV - restricted ER -