%0 Thesis %9 Doctoral %A USMAN, NIM. 993139 %B PROGRAM PASCASARJANA %D 2008 %F digilib:16737 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %T FlLSAFAT PENDIDIKAN NAHDLATUL WATHAN DI LOMBOK %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/16737/ %X Penelitian ini berangkat dari keberadaan pendidikan Nahdlatul Wathan yang, terutama pada masa-masa awal kehadirannya, sempat menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat Lombok, bahkan kehadirannya sama sekali tidak diinginkan, sebab dianggap menyalahi aturan dan prinsip belajar mengajar yang selama ini berlangsung. Karena sistem pendidikan y;:i11g digunakan Nahdlatul Wathan dianggap tidak memiliki tujuan clan orientasi yang jelas. Dari sini kemudian memunculkan pennasalahan bagaimana pendidikan Nahdlatul Wat.han dapat terlaksana dan eksis hingga sekarang? Penelitian ini bertujuan untuk: memahami filosofi dan sebab-sebab timbulnya masalah-masalah di sekitar pendidikan dan cara pemecahannya; mengrn1gkap landasan filosofi dan prins1p-prinsip pokok pemikiran Nahdlatul Wathan dalam mengatasi problem pendidikan, yang dihadapi masyarakat; dan bertujuan menggali serta mengembangkan pemikiran filosofi pendidikan yang mengarah kepada pencapaian tujuan pendidikan. Penelitian ini merupakan perpaduan antara penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan yang dilakukan melalui pendekatan filosofis dan sejarah. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah memanfaatkan teori drreJ...1if dan prediktif yang dikemukakan lfllam Barnadib. SelanJutnya sumber data diperoleh melalui observasi, interview dan dokumen-dokumen yang ada kaitannya dengan masalah pendidikan, baik dokumen tertulis maupun yang tidak tertulis. Analisis data dilakukan dengan cara deskriptif - interpretatif - analitik. Hasil penelitian memmjukkan, bahwa keberadaan pendid1kan Nahdlatul Wathan dalam pelaksanaan dan perjalanannya mampu menunjukkan dan meyakinkan kepada masyarakat mengenai beberapa hal yaitu: perrama, bahwa makna pendidikan, tidcJ1< lain adalah proses "memanusiakan" peserta didik melalui bimbingan c!ru1 pengembangan potensinya guna menghadapi masa depan. Kedua. fungsi pendidikan seb:igai wahamt penanaman mlai, baik nilai-nilai llahiyah maupun insaniyah serta ~~basai wahana pembinaan dan pengembangan :ntelektual, kreatifitas dan keahlian d1anggap menempati posisi sentral. Kelif!O, tujuan pendidikan yang berawal dari pemberantasan buta agama, buta huruf. dan buta ilmu yang mengarah kepada terwujudnya orang-orang yang bcriman, berilmu dan beramal salih sebagai tujuan antara, kemudian berujung pada tercapainya kebahagiaan hidup dunia dan akhirat sebagai tujuan akhir adalah merupakan kornitmen tujuan pendidikan Nahdlatul Wathan Keempat, pendidik yang bertugas "memproses" bimbingannya ke arah tujuan tersebut. di samping harus memiliki ilmu yang memadai, ia juga hendaknya seorang yang mursyid, mukhlis, amanah, dan berakh/ak guru. Kelima, peserta didik, selain memiliki potensi dan kecenderungan kepada kebaikan; perturnbuhan dan perkembangannya banyak dipengaruhi oleh andil yang datang dari lingkungannya yang dapat mengarahkan ke pencapaian tuJuan di atas. Di sini pendidik memilik.i peran utama mengantarkan peserta didiknya menuju tujuan dimaksud. Atas dasar itulah, maka nilai dasar pendidikan yaitu; iman dan takwa sebagai fondasinya, serta nilai operasional yakni; yaqTn, ikh/