<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . . "QISHAH QASHIRAH WAHDAHU AL DZILLU YABQA DIRASAH TAHLILIYAH DAKHILIYAH"^^ . " ABSTRAK Cerpen “Wahdahu Azh-zhillu Yabqo†karya Layla Usman ini dipilih penulis sebagai bahasan untuk menulis skripsinya karena cerpen ini ceritanya seperti kehidupan sehari-hari yang kita temukan dalam kehidupan kita. Walaupun sebenarnya cerita ini terjadi di Kuwait dan penulisnya pun berasal dari Kuwait. Adapun cerita cerpen ini tentang cinta, walaupun cinta bisa terjadi di mana saja, karena terkadang cinta datang dengan sendirinya ke pelaku, dan bukan keinginan langsung dari pelaku, itulah keunikan cinta. Adapun kisah yang penulis maksud mirip dengan kehidupan yang penulis temukan adalah karena tokoh utama cerpen ini yang bernama Muhaisin, akan tetapi orang-orang di kampungnya memanggilnya si buta, padahal Muhaisin tidak buta dan memang matanya agak sedikit tertutup karena terkena minyak syisya (rokok arab). Kehidupan seperti ini bisa kita temukan dalam kehidupan kita sehari-hari, karena kita sering mendengar panggilan dari seseorang yang sebenarnya bukan namanya, adapun panggilan itu terkadang sesuai dengan kekurangan orang itu, seperti si black (karena memang orangnya hitam), si bogel (karena pendek), dan lain sebagainya. \nDalam menganalisis cerpen ini, penulis menggunakan teori analisis intrinsik, karena teori intrinsik hanya menganalisis unsur-unsur yang secara langsung terdapat dan berada dalam cerita seperti, tema, tokoh dan penokohan, alur, latar, sudut pandang, gaya bahasa, dan hubungan antar unsur-unsurnya, dan tidak menganalisis unsur-unsur yang terdapat di luar cerita seperti penulis dan lingkungannya yang mendukung dia menulis cerita seperti ini atau itu. Karena analisis intrinsik hanya menganalisis unsur-unsur yang secara langsung terdapat dalam cerita atau unsur-unsur yang secara langsung bisa kita temukan bila kita membaca sebuah novel atau cerpen. \nAdapun hasil dari penelitian tentang cerpen ini, penulis menemukan tema menurut sudut pandang penulis yaitu, cinta sejati dari seorang tokoh yang bernama Muhaisin, yang ikhlas untuk menjadi apa saja dan bersedia untuk melakukan apa saja walaupun itu berbahaya. Dan akhirnya ia meninggal karena menerima tantangan yang dia ketahui sebagai syarat cinta dari Umunah (perempuan yang sangat Muhaisin cintai), padahal tantangan itu hanya sebuah kebohongan dari teman-temannya, dan dia tidak memperoleh cinta. Sesungguhnya hidup ini pilihan dan Muhaisin punya pilihan sendiri dalam hidupnya. "^^ . "2009-01-19" . . "UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta"^^ . . . "/S1 - Skripsi/Fakultas Adab/, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta"^^ . . . . . . . . . . " "^^ . "M ROHIQ - NIM. 03111331 "^^ . " M ROHIQ - NIM. 03111331 "^^ . . . . . "HTML Summary of #1675 \n\nQISHAH QASHIRAH WAHDAHU AL DZILLU YABQA DIRASAH TAHLILIYAH DAKHILIYAH\n\n" . "text/html" . .