%0 Thesis %9 Skripsi %A SITI ZULFATUN KHASANAH, NIM. 11470029 %B FAK. ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN %D 2015 %F digilib:16982 %I UIN SUNAN KALIJAGA %K Pengembangan Kurikulum, Muhammadiyah Boarding School %T PENGEMBANGAN KURIKULUM DI SMP MUHAMMADIYAH BOARDING SCHOOL (MBS) PRAMBANAN SLEMAN YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2014/2015. SKRIPSI. YOGYAKARTA : FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA, 2015. %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/16982/ %X Muhammadiyah Boarding School (MBS) Sleman Prambanan Yogyakarta adalah pioneer sekolah muhammadiyah yang melakukan inovasi sistem pendidikan dengan “boarding school”. Sekolah ini berdiri pada tahun 2008 dan perkembangannya sangat pesat jika dilihat dari jumlah siswa dan adanya cabangcabang MBS lain. Oleh karena itu penelitian ini penting untuk mengetahui bagaimana konsep Muhammadiyah Boarding School (MBS) Yogyakarta, mengapa Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Boarding School menggunakan istilah “Pondok Pesantren dan “Boarding School”, bagaimana proses pengembangan kurikulum SMP MBS Yogyakarta, selain itu akan dibahas juga faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan pengembangan kurikulum di SMP MBS Yogyakarta. Jenis Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Subyek Penelitian terdiri dari Direktur, tim kurikulum, pembina boarding, ustadz/ustadzah, dan Kepala SMP MBS Yogyakarta. Metode Pengumpulan data terdiri dari wawancara, dokumentasi, dan observasi. Serta triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian ini yakni : 1) Konsep pendidikan di Muhammadiyah Boarding School (MBS) Yogyakarta adalah pendidikan yang mencakup dimensi yang sesuai dengan kebutuhan umat, yaitu kebutuhan akal, hati, skill. 2) Pengembangan kurikulum SMP MBS Yogyakarta jika dianalisis menggunakan teori pengembangan kurikulum Hilda Taba, meliputi: (a) Diagnosis kebutuhan dengan pertimbangan visi misi sekolah, aspirasi stakeholder, kebijakan pemerintah, serta kebijakan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), (b) Merumuskan tujuan pendidikan berdasarkan tujuan nasional, tujuan kurikuler, dan tujuan institusional, c) Seleksi dan organisasi isi pembelajaran di SMP MBS mengacu pada KTSP. Organisasi isi (kurikulum) PAI dan Bahasa Arab dikembangkan menggunakan separated curriculum, PAI dan Bahasa Arab dipecah menjadi beberapa mata pelajaran, d) Dalam seleksi dan organisasi pengalaman belajar SMP MBS dikembangkan dengan bentuk pengelolaan belajar dan ruang belajar, metode pembelajaran serta program kegiatan dan program pengambangan diri (life skill), 4) Dalam evaluasi pembelajaran, SMP MBS menggunakan 3 teknik, yakni teknik tes tulis, tes lisan dan tes praktik, teknik observasi, dan teknik penugasan. 3) Faktor pendukung pelaksanaan pengembangan kurikulum di SMP Muhammadiyah Boarding School (MBS) Yogyakarta adalah: (a) profesionalitas kepala sekolah, (b) profesionalitas waka kurikulum, (c) guru (pendidik) yang kompeten, dan d) sarana prasarana yang memadai. Sedangkan faktor penghambatnya adalah: (a) terbatasnya SDM (khususnya guru), dan (b) minimnya pengalaman guru dalam KBM %Z Zainal Arifin, M.Si.