%0 Thesis
%9 Masters
%A HALIMATUS SYA’DIYAH, NIM. 1320411248
%B PROGRAM PASCASARJANA
%D 2015
%F digilib:17520
%I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
%K Manajemen Konflik, Demonstrasi, Lembaga Pendidikan Tinggi Islam
%P 178
%T MANAJEMEN KONFLIK DI LEMBAGA PENDIDIKAN TINGGI ISLAM  (STUDI KASUS DEMONSTRASI MAHASISWA UIN SUNAN KALIJAGA  YOGYAKARTA)
%U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/17520/
%X Latar belakang dari penelitian ini adalah dalam kehidupan sehari-hari konflik  adalah sesuatu yang nyata dan selalu kita jumpai. Konflik yang terjadi di UIN  Sunan Kalijaga Yogyakarta, dalam hal ini yang melibatkan langsung dengan  Mahasiswa antara lain kebijakan Uang Kuliah Tunggal. Karena perbedaan  pandangan antara pimpinan UIN Sunan Kalijaga dengan Mahasiswa maka  terjadilah konflik. Dalam penyelesaiannya lembaga pendidikan Islam tentu saja  memiliki cara tersendiri dalam memahami konflik dan cara memanage konflik itu  sendiri.  Berdasarkan kajiannya, penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan  (field research) yang bersifat kualitatif. Penentuan subjek penelitian dilakukan  dengan menggunakan purposive sampling dan snowboll sampling. Dalam proses  pengumpulan data peneliti menggunakan teknik wawancara, observasi, dan  dokumentasi. Sumber data penelitian ini adalah Wakil Rektor III dan II, Humas,  Wakil Dekan Fakultas Adab & Ilmu Budaya, Dakwah & Komunikasi, Syari’ah &  Hukum, Dema, Sema, PMII, HMI, KAMMI, IMM. Metode analisis data  menggunakan diskriptif kualitatif dengan langkah pengumpulan data, reduksi data,  pengujian data, penarikan kesimpulan.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, Konflik yang terjadi  antara birokrasi UIN Sunan Kalijaga dengan mahasiswa akibat dari penerapan  kebijakan baru yang diterapkan oleh pimpinan UIN Sunan Kalijaga terjadi sebagai  akibat dari ketidak sepemahaman dari masing-masing pihak. Konflik yang terjadi  di UIN Sunan Kalijaga salah satunya adalah penerapan kebijakan pembayaran  biaya kuliah dengan sistem Uang Kuliah Tunggal. Kedua, terdapat beberapa  tindakan yang dilakukan oleh pimpinan UIN Sunan Kalijaga terhadap demonstrasi  mahasiswa terkait penolakan terhadap penerapan sistem Uang Kuliah Tunggal  antara lain dengan melakukan sosialisasi, audiensi, pendirian posko pengaduan  Uang Kuliah Tunggal. Ketiga, adapun faktor pendukung dalam manajemen konflik  di lembaga Pendidikan Tinggi Islam khususnya UIN Sunan Kalijaga dalam kasus  demonstrasi mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yaitu sikap kekeluargaan  melalui kebijakan perubahan data, pimpinan UIN menerapkan sistem demokrasi  sehingga semua berhak memberikan aspirasinya. Sedangkan faktor penghambatnya  adalah dengan sistem komputerisasi maka apa yang menjadi rumus itulah yang  akan menjadi hasil dan kurangnya pemahaman mahasiswa baru terhadap sistem  Uang Kuliah Tunggal
%Z Dr. H. Maksudin, M.Ag