%A NIM. 1320411248 HALIMATUS SYA’DIYAH
%O Dr. H. Maksudin, M.Ag
%T MANAJEMEN KONFLIK DI LEMBAGA PENDIDIKAN TINGGI ISLAM
(STUDI KASUS DEMONSTRASI MAHASISWA UIN SUNAN KALIJAGA
YOGYAKARTA)
%X Latar belakang dari penelitian ini adalah dalam kehidupan sehari-hari konflik
adalah sesuatu yang nyata dan selalu kita jumpai. Konflik yang terjadi di UIN
Sunan Kalijaga Yogyakarta, dalam hal ini yang melibatkan langsung dengan
Mahasiswa antara lain kebijakan Uang Kuliah Tunggal. Karena perbedaan
pandangan antara pimpinan UIN Sunan Kalijaga dengan Mahasiswa maka
terjadilah konflik. Dalam penyelesaiannya lembaga pendidikan Islam tentu saja
memiliki cara tersendiri dalam memahami konflik dan cara memanage konflik itu
sendiri.
Berdasarkan kajiannya, penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan
(field research) yang bersifat kualitatif. Penentuan subjek penelitian dilakukan
dengan menggunakan purposive sampling dan snowboll sampling. Dalam proses
pengumpulan data peneliti menggunakan teknik wawancara, observasi, dan
dokumentasi. Sumber data penelitian ini adalah Wakil Rektor III dan II, Humas,
Wakil Dekan Fakultas Adab & Ilmu Budaya, Dakwah & Komunikasi, Syari’ah &
Hukum, Dema, Sema, PMII, HMI, KAMMI, IMM. Metode analisis data
menggunakan diskriptif kualitatif dengan langkah pengumpulan data, reduksi data,
pengujian data, penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, Konflik yang terjadi
antara birokrasi UIN Sunan Kalijaga dengan mahasiswa akibat dari penerapan
kebijakan baru yang diterapkan oleh pimpinan UIN Sunan Kalijaga terjadi sebagai
akibat dari ketidak sepemahaman dari masing-masing pihak. Konflik yang terjadi
di UIN Sunan Kalijaga salah satunya adalah penerapan kebijakan pembayaran
biaya kuliah dengan sistem Uang Kuliah Tunggal. Kedua, terdapat beberapa
tindakan yang dilakukan oleh pimpinan UIN Sunan Kalijaga terhadap demonstrasi
mahasiswa terkait penolakan terhadap penerapan sistem Uang Kuliah Tunggal
antara lain dengan melakukan sosialisasi, audiensi, pendirian posko pengaduan
Uang Kuliah Tunggal. Ketiga, adapun faktor pendukung dalam manajemen konflik
di lembaga Pendidikan Tinggi Islam khususnya UIN Sunan Kalijaga dalam kasus
demonstrasi mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yaitu sikap kekeluargaan
melalui kebijakan perubahan data, pimpinan UIN menerapkan sistem demokrasi
sehingga semua berhak memberikan aspirasinya. Sedangkan faktor penghambatnya
adalah dengan sistem komputerisasi maka apa yang menjadi rumus itulah yang
akan menjadi hasil dan kurangnya pemahaman mahasiswa baru terhadap sistem
Uang Kuliah Tunggal
%K Manajemen Konflik, Demonstrasi, Lembaga Pendidikan Tinggi Islam
%D 2015
%I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
%L digilib17520