<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . . "MELIHAT AURAT WANITA PADA SAAT KHlTBAH\r\nDALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM"^^ . "Islam menetapkan bahwa tujuan dibentuknya sebuah keluarga adalah agar\r\ntercipta kedamaian dan ketentraman di muka bumi ini. ยท Ketentraman yang\r\ndilandasi rasa cinta dan kasih dari masing-masing anggota keluarga kemudian\r\nantar keluarga hingga membentuk masyarakat dan bahkan dunia yang penuh\r\nperdamaian serta cinta kasih.\r\nSalah satu upaya yang ditawarkan Islam dalam membentuk keluarga ideal\r\nsebagaimana dimaksud di atas adalah dengan konsep ta'aruf(perkenalan) melalui\r\nmedia khitbah. Dalam proses khitbah masing-masing pasangan yang akan\r\nmembina bahtera hidup berkeluarga tidak hanya bisa mengenal pribadi masing-masing,\r\nmelainkan juga kondisi fisik atau sebagian anggota tubuh mereka.\r\nSemuanya diatur oleh Islam dengan begitu rincinya dan sangat mencerminkan\r\nnilai etis dan humanis yang begitu dalam.\r\nDi dalam merumuskan konsep perkenalan yang islami, ulama memillki\r\nkeragaman pendapat. Perbedaan pendapat ini bermuara pada cara pandang mereka\r\nterhadap nas-nas syar'i dan metode penyimpulan hukum yang berbeda antara satu\r\nulama dengan ulama yang lain. Demikian pula dengan kondisi geografis serta\r\nsetting sosial di antara mereka yang sudah pasti berbeda. Apalagi, kebanyakan\r\nulama sepakat bahwa secara sosiologis, proses khitbah sangat diwaranai aspek\r\ntradisi lokal ('urf) dari pada ketentuan yang bersifat doktriner.\r\nMeskipun hampir tidak ada ulama yang menolak kebolehan melihat tubuh\r\ncalon tunangan, narnun realitas di masyarakat menampakkan fenomena lain.\r\nSebagian mereka ternyata menolak pendapat yang membolehkan tersebut dengan\r\nberbagai alasan. Namun yang umum mereka jadikan alasan adalah kesucian diri\r\ndan anggapan adanya kontradiksi antara hadis dan al-Qur'an.\r\nSelain mereka yang terlalu berhati-hati dalam menjalankan ketentuan\r\nagama fenomena sosiologis juga menampakkan adanya gejala hidup di sebagian\r\nsebagian masyarakat yang semakin bebas dan permissif. Pola relasi yang\r\ndibangun antara seorang muslim dan muslimah semakin tidak mengindahkan\r\nketentuan agama dan bahkan etika adat nusantara.\r\nBerdasarkan kegelisahan akedemik di atas, penyusun mendapati adanya\r\ndua permasalahan mendasar yang harus diteliti dan dipecahkan, yaitu: 1)\r\nBagaimana perspektif hukum Islam tentang melihat bagian tubuh wanita pada saat\r\nkhitbah (pinangan) dan 2) signifikansi dari pandangan hukum Islam terscbut\r\ndalam konteks masyarakat muslim Indonesia sekarang ini.\r\nPenelitian yang dilakukan penyusun termasuk kategori kualitatif dan\r\nbersifat deskriptif-analitik. Data yang dikumpulkan berasal dari beberapa Jiteratur,\r\nseperti: Al-Fiqh a/-lslami wa Adillatuhu, al-Fiqh 'ali Mazihib al-Arba 'ah,\r\nBidiyah al-Mujtahid dan beberapa karya tulis lain yang membahas mengenai\r\nobjek penelitian. Dari semua data yang diperoleh, penyusun mencoba melakukan\r\nanalisis dengan menggunakan pendekatan yang bersifat normatif dan sosiologis.\r\nBerdasarkan hasil penelitian, penyusun memperoleh kesimpulan bahwa\r\npara ulama berbeda pendapat mengenai prosedur dan teknis dalam khitbah.\r\nNamun demikian, kondisi sosiologis masyarakat muslim Indonesia yang\r\ncenderung terbuka nampaknya menghendaki adanya batasan serta persyaratan\r\nyang lebih terbuka dan longgar. Selain itu, adanya sebagian masyarakat yang\r\nbelum mengetahui konsep khitbah dah segala aturan yang melingkupinya,\r\nmenjadikan kajian mengenai nazr al-makhtubah menemukan relevansinya, di\r\nsamping juga untuk mehyadarkan sebagian praktik di kalangan masyarakat,\r\nterutama di kalangan muda-mudi bahwa etika pergaulan yang kebanyakan mereka\r\nlakukan adalah telah banyak yang menyimpang dari nilai-nilai hukum Islam."^^ . "2007-07-20" . . . . "UIN SUNAN KALIJAGA"^^ . . . "FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM, UIN SUNAN KALIJAGA"^^ . . . . . . . . . "NIM: 00350541"^^ . "FATONAH"^^ . "NIM: 00350541 FATONAH"^^ . . . . . . "MELIHAT AURAT WANITA PADA SAAT KHlTBAH\r\nDALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM (Text)"^^ . . . . . "BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf"^^ . . . "MELIHAT AURAT WANITA PADA SAAT KHlTBAH\r\nDALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM (Text)"^^ . . . . . "MELIHAT AURAT WANITA PADA SAAT KHlTBAH\r\nDALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "MELIHAT AURAT WANITA PADA SAAT KHlTBAH\r\nDALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "MELIHAT AURAT WANITA PADA SAAT KHlTBAH\r\nDALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "MELIHAT AURAT WANITA PADA SAAT KHlTBAH\r\nDALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . . "MELIHAT AURAT WANITA PADA SAAT KHlTBAH\r\nDALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM (Other)"^^ . . . . . . "MELIHAT AURAT WANITA PADA SAAT KHlTBAH\r\nDALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM (Other)"^^ . . . . . . "MELIHAT AURAT WANITA PADA SAAT KHlTBAH\r\nDALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM (Other)"^^ . . . . . . "MELIHAT AURAT WANITA PADA SAAT KHlTBAH\r\nDALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM (Other)"^^ . . . . . "HTML Summary of #17831 \n\nMELIHAT AURAT WANITA PADA SAAT KHlTBAH \nDALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM\n\n" . "text/html" . . . "Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah" . .