TY - THES N1 - Dra,Wiji Hidayati,M.Ag ID - digilib18083 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/18083/ A1 - Tria Taufika, NIM 03470627 Y1 - 2007/08/24/ N2 - Tria Taufika. Hubungan Antara Kesehatan Mental Dengan Agresivitas Siswa Kelas X dan XI MAN Sabdodadi Bantul Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta : Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga, 2007. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada dan tidak adanya hubungan antara kesehatan mental dengan agresivitas siswa kelas X dan XI MAN Sabdodadi Bantul Y ogyakarta, untuk mengetahui seberapa besar hubungan antara kesehatan mental dengan agresivitas siswa kelas X dan XI MAN Sabdodadi Bantul Y ogyakarta. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X dan XI MAN Sabdodadi Bantul Y ogyakarta tahun pelajaran 2006/2007 scbanyak 241 siswa. Pengambilan sampel dilakukan secara acak (ramdom sampling) dengan sistem acak. Ukuran sampel ditentukan dengan mengunakan 25 % dari jumlah populasi 241 siswa, hal ini berdasarkan ketentuan Suharsimi Arikunto, sehingga jumlah sampelnya sebanyak 60 siswa masing-masing dari l0 kelas diwakili 6 siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, interview, dokumentasi dan angket, sitem penyekoran menggunakan skala likert dengan kategori jawaban terdiri 5 alternatif jawaban. Analisis data dilakukan dengan analilis prosentase, dan analisis regresi linier scderhana dengan alat bantu komputer program SPS edisi Sutrisno Hadi dan Yuni Pamardiningsih. Sebelum diadakan analisis data, terlebih dahulu diuji persyaratan analilis yang meliputi uji normalitas dan uji linieritas. Pemeriksaan keabsahan dan dilakukan dengan mengunakan uji validitas dan uji reabilitas. Ilasil penelitian menunjukan bahwa : (1) Tingkat kesehatan mental kelas X dan XI MAN Sabdodadi Bantu! Yogyakarta mayoritas sebesar 88.3%,ini menunjukan hampir seluruh siswa kesehatan mentalnya berada dalam kategori sedang atau cukup, sedangkan 6.7% dalam kategori tinggi, dan 5% dalam kategori rendah. (2) Tingkat agresivitas siswa kelas X dan XI MAN Sabdodadi Bantul Yogyakarta sebesar 70.0%, ini menunjukan 2/3 dari seluruh siswa agresivitas siswanya berada dalam kategori sedang atau cukup, sedangkan 30.0% dalam kategori rendah, namun bentuk agresivitas verbal lebih menonjol dibandingkan dengan bentuk agresivitas fisik. (3) Hipotesis terbukti bahwa ada hubungan yang signifikan antara kesehatan mental dcngan agresivitas siswa kelas X dan XI MAN Sabdodadi Bantu} Y ogyakarta, adapun hubungannya negatif, hal ini diketahui dari nilai hitung bertanda negatif (-) yaitu sebesar -6.460, Hubungan negatif mempunyai arti bahwa semakin tinggi tingkat kesehatan mental maka akan semakin rendah tingkat agresivitasnya, dan sebaliknya semakin rendah kesehatan mentalnya, maka akan semakin tinggi agresivitas siswa. Tingkat hubungan kesehatan mental dengan agresivitas siswa adalah sebesar 0.647, ini menunjukan dalam kategori tinggi. (4) Hubungan antara kesehatan mental dengan agresivitas siswa kelas X dan XI MAN Sabdodadi Bantul Y ogyakarta dapat diperoleh dengan mengunakan rumus regresi linier sederhana yaitu dengan melihat besamya koefesien determinan sebesar 0.418 % yaitu untuk menjelaskan kemampuan kesehatan mental dalam menjelaskan agresivitas siswa. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - HUBUNGAN ANTARA KESEHATAN MENTAL DENGAN AGRESIVITAS M1 - skripsi TI - HUBUNGAN ANTARA KESEHATAN MENTAL DENGAN AGRESIVITAS SISWA KELAS X DAN XI MAN SABDODADI BANTUL YOGYAKARTA AV - restricted EP - 144 ER -