@phdthesis{digilib18143,
           month = {July},
           title = {PERAN PEMBELAJARAN KIMIA DENGAN PENDEKATAN
HUMANISTIS DALAM MENGEMBANGKAN KREATIVITAS
SISWA KELAS XII SMU MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA
TAHUN 2006/2007},
          school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA},
          author = {NIM 02441096 HERLINAWATI},
            year = {2007},
            note = {Siti Fatimah M,pd},
        keywords = {PERAN PEMBELAJARAN KIMIA DENGAN PENDEKATAN
HUMANISTIS DALAM MENGEMBANGKAN KREATIVITAS},
             url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/18143/},
        abstract = {Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran kimia
dengan pendekatan humanistis dan implikasi pembelajaran kimia terhadap
kreativitas siswa kelas XII SMU Muhammadiyah 3 Yogyakarta tahun ajaran
2006/2007. Agar penclitian ini lebih komprehensif, maka implementasi visi misi
dalam menerapkan prinsip humanistis dan kebijakan sekolah dalam
mengembangkan kreativitas ditambahkan pada pertanyaan penelitian.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data
dilakukan dengan mengadakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan diperkuat
dengan angket. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi. Khusus data melalui
angket cara pengolahannya dijadikan dalam bentuk prosentase. Kemudian
dianalisa sccara kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan: Perlama, implementasi visi misi dengan
pendekatan humanistis dijabarkan dalam program kerja dan sikap guru yang
sesuai dengan semangat 5S (senyum, sapa, salam, sopan dan santun) terlaksana.
Kedua, kebijakan sckolah terhadap perkembangan kreativitas cukup profesional
dalam pelaksanaannya dengan menyediakan sarana dan prasarana lengkap untuk
menunjang program penyaluran bakat dan hobi siswa. Ketiga, pembelajaran kimia
dengan pendekatan humanistis terlaksana, dcngan aspek sebagai berikut: (I)
Kcinginan untuk belajar menggunakan stratcgi bahan ajar yang bervariasi,
penggunaan multi media dan warming up. (2) Belajar sccara signifikan dengan
pemberian latihan soal (hadap rnasalah), komunikasi yang menunjukkan kasih
sayang dan belajar di laboratorium. (3) Belajar tanpa ancaman dengan metode
guru tidak memberi tugas dalam bentuk pekerjaan rumah (PR) yang
membebankan, tidak menekankan hukuman namun komitmen, memberikan
kepercayaan pada siswa dan pendekatan personal. (4) Belajar atas inisiatif scndiri
dengan memberikan pertanyaan dan pemberian penghargaan. Pembcriaan
penghargaan bclum terlaksana. (5) Belajar dan berubah dengan mensinergiskan
sains dengan nilai-nilai kehidupan serta belajar yang berbasis proyek. Keempat,
implikasi pendekatan humanistis terhadap pcrkcmbangan kreativitas siswa
diantaranya: mcmbaca buku, mengapliksikan tcori, memanfaatkan waktu,
memotivasi diri, mcngerjakan tugas, merinci soal, berdiskusi, terbuka,
mcnckankan konsep, kemampuan bcrtanya dan menjawab pertanyaan,
mengahargai pcndapat teman, variasi mengerjakan soal, kcmampuan berimajinasi,
bekerjasama, memiliki ide, dan mcmiliki inisiatif.}
}