eprintid: 18916
rev_number: 9
eprint_status: archive
userid: 8
dir: disk0/00/01/89/16
datestamp: 2016-01-11 08:54:40
lastmod: 2016-01-11 08:54:40
status_changed: 2016-01-11 08:54:40
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: Nur Fuad Hasyim, NIM. 02121102
title: HIZBUT TAHRIR DI DAERAH ISTIMEWA
YOGYAKARTA DAN PERILAKU POLITIKNYA
(1990-2006)
ispublished: pub
subjects: ki
divisions: jur_spi
full_text_status: restricted
note: Drs. Sujadi, M.A
abstract: Mitos politik tentang pembangkangan Islam sangat terpatri dalam
kesadaran sejarah bangsa, yakni sejak kerajaan-kerajaan tradisional, zaman
Belanda hingga NKRI, sehingga menyebabkah pengambilan kebijakan Orde Baru
bersikap sangat kritis terhadap “Islam Politik“. Sepanjang 1970-1990, kata-kata
seperti ekstrim kanan, NII, mendirikan negara Islam, dan anti-pancasila sangat
gencar dituduhkan pada Islam Politik.l Sehubungan dengan tuduhan tersebut,
Oliver Roy cenderung menafsirkan Islam politik sebagai agama sekaligus sebagai
ideologi politik yang antara lain ingin memberlakukan syari‘at Islam2 seperti
halnya Hizbut Tahrir.

Pasca runtuhnya fezim Soeharto, dunia perpolitikan di Indonesia ditandai
dengan munculnya gerakan-gerakan sosial yang beridentitaskan ideologi, agama
dan kepentingan. Gerakan-gerakan dan kelompok-kelompok yang dulunya
bersembunyi dan bergerak di “bawah tanah” perlahan-lahan mulai berani tampil
membawa ideologi dan identitasnya masing-masing.
date: 2007-04-09
date_type: published
institution: Fakukultas Adab
department: UIN Sunan Kalijaga
thesis_type: skripsi
thesis_name: other
citation:   Nur Fuad Hasyim, NIM. 02121102  (2007) HIZBUT TAHRIR DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DAN PERILAKU POLITIKNYA (1990-2006).  Skripsi thesis, Fakukultas Adab.   
document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/18916/1/BAB%20I%2C%20V%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/18916/2/BAB%20II%2C%20III%2C%20IV.pdf