@phdthesis{digilib18944, month = {April}, title = {PENGARUH PENGHARGAAN TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BMT JOGJATAMA YOGYAKARTA}, school = {FAKULTAS SYARIAH UIN SUNAN KALIJAGA}, author = {NIM. 01390677 FITRI SAROH}, year = {2007}, note = {Drs. A{\texttt{\char126}} YUSUF KHOIRUDIN, SE. M. Si}, keywords = {bmt, yogya, keuangan}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/18944/}, abstract = {Manajemen imbalan adalah penyusunan. implementasi, pemeliharaan. komunikasi dan evaluasi proses imbalan. Proses imbalan mencakup pengukuran nilai jabatan. desain dan manajemen struktur gaji. manajemen kerja, penggajian berbasis kinerja, kompetensi. ketentuan tunjangan dan pensiun karyawan . Manajemen imbalan mempertimbangkan pengembangan budaya organisasi yang sesuai nilai inti yang mendasari, meningkatkan motivasi dan komitmen karyawan. Proses manajemen imbalan mencakup imbalan finansial maupun nonfinasial. Dalam manajemen imbalan. pemahaman konsep kontrak psikologis sama pentingnya dengan pemahaman unsur ekonomi dan transaksional. Konsep kontrak psikologis terutama penting untuk memahami motivasi. Proses manajemen imbalan sangat ditentukan oleh tuntutan bisnis. Falsafah yang mendasari kebutuhan bisnis tersebut juga harus dipahami. Karena karyawan juga termasuk stakeholder dalam organisasi, maka kebutuhannya harus dipahami, pandangan mereka harus diakui dan dihargai. Penghargaan merupakan faktor yang penting untuk dapat menarik, memelihara maupun mempertahankan seorang karyawan. karena baik atau tidaknya sistem penghargaan (reward) merupakan cerminan atau ukuran nilai pekerjaan karyawan itu sendiri yang Jangsung berhubungan dengan martabat seseorang. Baik tidaknya sistem penghargaan yang diberikan kepada karyawan dapat mempengaruhi kepuasan kerja karyawan yang berakibat pada tinggi rendahnya produktivitas kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan seberapa besar pengaruh penghargaan baik ekstrinsik (materi) maupun instrinsik (non materi) terhadap produktivitas kerja karyawan BMT Jogjatama Y ogyakarta berdasarkan indikator-indikator yang ada. BMT Jogjatama merupakan salah satu dari Lembaga Keuangan yang berprinsip pada syari'ah dalam operasionalnya. Sarna halnya dengan perusahaan atau lembaga lain, BMT ini juga menginginkan tingginya tingkat produktivitas kerja karyawan untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan perusahaan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah sampling jenuh dan pendekatan statistik yang digunakan adalah regresi berganda dengan dua predikator. Berdasarkan data yang telah dianalisis dapat diketahui bahwa nilai signifikansi t hitung kedua variabel di bawah nilai 0,05. Hal ini berarti, ada pengaruh yang signifikan antara variabel penghargaan ekstrinsik dan instrinsik terhadap produktivitas kerja karyawan BMT Jogjatama Y ogyakarta. Hasil penelitian ini juga menunjukkan, bahwa penghargaan ekstrinsik dan instrinsik hanya memberikan sumbangan efektif sebesar 58,1\% sedangkan sisanya sebesar 41,9\% dijelaskan oleh faktor lain diantaranya tingkat pendidikan. lama bekerja dan usia.} }