eprintid: 19866 rev_number: 10 eprint_status: archive userid: 6 dir: disk0/00/01/98/66 datestamp: 2016-03-17 07:57:01 lastmod: 2016-03-17 07:57:01 status_changed: 2016-03-17 07:57:01 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: IRVAN MARIA HUSSEIN, NIM: 1120510039 title: KAFAAH SYARIFAH DALAM PERSPEKTIF HADIS (Studi Kritik Terhadap Hadis Yang Melandasi Konsep Kafaah Dalam Pernikahan Syarifah) ispublished: pub subjects: AgFil divisions: pps_agamfil full_text_status: restricted keywords: Kafaah, Syarifah, Studi Kritik Hadis note: Prof. Dr. H. Syamsul Anwar, M.A abstract: Kafaah adalah kesetaraan antara perempuan dan laki-laki dalam pernikahan yang bertujuan untuk mencapai keharmonisan dalam rumah tangga. Secara umum, kafaah terdiri dari agama, nasab (keturunan), status merdeka atau budak, dan profesi. Tidak dikataan kafaah secara nasab, jika seorang syarifah (perempuan keturunan Nabi) menikah dengan laki-laki selain keturunan Nabi, dikarenakan kemuliaan nasab keturunan Nabi lebih tinggi dibandingkan manusia secara umum. Namun demikian kafaah bukanlah syarat sah dalam pernikahan, sehingga apabila terjadi pernikahan antara syarifah dan lelaki selain keturunan Nabi, asal pihak syarifah dan walinya mengijinkan maka pernikahan itu tetap sah. Terkait dengan kafaah syarifah ini, banyak pihak yang melarang pernikahan antara syarifah dengan lelaki selain keturunan Nabi dengan mendasarkan beberapa hadis. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau ulang konsep kafaah syarifah dan melakukan studi kritik terhadap hadis-hadis yang digunakan sebagai landasan untuk melarang pernikahan syarifah dengan selain keturunan Nabi. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dengan pendekatan kualitatif. Dalam melakukan studi kritik hadis, digunakan metodologi penelitian Nabi yang disusun oleh Syuhudi Ismail, mulai dari penelitian sanad, matan hingga penyimpulan hasilnya. Sumber primer penelitian ini adalah empat hadis utama yang relevan yang diambil dari berbagai tulisan tentang kafaah syarifah, terutama tulisan Idrus Alwi al-Masyhur. Dalam penelitian ini, digunakan software Maktabah Syamilah untuk bisa menjangkau teks hadis yang tidak berada di kitab-kitab hadis mu’tabarah. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa dari keempat hadis yang diteliti, tiga diantaranya berstatus d{a’i>f dan hadis terakhir belum bisa ditemukan sumber aslinya dan susunan sanadnya. Dengan demikian perintah untuk menggunakan kafaah bukanlah perintah wajib yang berbuah ancaman bagi mereka yang tidak menggunakan kafaah dalam pernikahan. Hal ini dikarenakan, landasan dalam perintah menikah dengan kafaah menggunakan hadis yang lemah dan kurang selaras dengan hadis s}ah{i>h{ yang digunakan oleh sebagian besar ulama yang hanya menempatkan kafaah sebagai bahan pertimbangan dengan tujuan mencapai keharmonisan dalam berumah tangga. Kata Kunci: Kafaah, Syarifah, Studi Kritik Hadis date: 2015-09-21 date_type: published pages: 178 institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA department: Pascasarjana thesis_type: masters thesis_name: other citation: IRVAN MARIA HUSSEIN, NIM: 1120510039 (2015) KAFAAH SYARIFAH DALAM PERSPEKTIF HADIS (Studi Kritik Terhadap Hadis Yang Melandasi Konsep Kafaah Dalam Pernikahan Syarifah). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/19866/1/1120510039_bab-i_iv-atau-v_daftar-pustaka.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/19866/2/1120510039_bab-ii_sampai_sebelum-bab-terakhir.pdf