%0 Book Section %A Hamsah, Ustadi %B Harga Diri Ekspresi Budaya Lokal Suku-Bangsa di Indonesia %C Yogyakarta %D 2012 %F digilib:19926 %I Laboratorium Religi dan Budaya Lokal (LABEL) Fakultas Ushuluddin, Studi Agama dan Pemikiran Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta %K Periphery- religi, budaya lokal, kristiani %N No. 1 %P 197-211 %S Bunga Rampai %T WACANA AGAMA DARI CENTER KE PERIPHERY- RELIGI DAN BUDAYA LOKAL DALAM DUNIA KRISTIANI %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/19926/ %V Vol. 1 %X Dunia Kristen adalah dunia yang kosmopolit. Hal ini didasarkan pada sejarah Kristen itu sendiri yang berasal dari budaya yang kosmopolit. Sejak pertama muncul, Agama Kristen sudah berinteraksi dengan sistem budaya yang tinggi. Sejak peralihan dari Antioch (Timur) ke Roma (Barat), Agama Kristen secara simultan berasimilasi dengan sistem budaya Romawi yang kosmopolit, sehingga warna Kristen sangat kental dengan tradisi dan budaya Roma. Sekalipun demikian, dalam perjalanan panjangnya, Agama Kristen juga berhadapan dengan kebudayaan di luar sistem kebudayaannya sendiri yang berasal dari Romawi. Perjumpaan Agama Kristen awal dengan sistem budaya lain selain Romawi tidak begitu menonjol. Aktualisasi Agama Kristen merupakan artikulasi dari sistem kebudayaan Romawi. Hal ini menunjukkan bahwa keunikan Agama Kristen tidak terlalu nampak jika dilihat dari sistem budayanya. Yang tampak hanya keseluruhan budaya Romawi yang telah diwarnai dengan kekristenan.