%A NIM. 11410137 PANGGAH AGUNG PURNOMO %O Zulkipli Lessy, M.Ag., M.S.W., Ph.D. %T PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA KELAS V DAN VI MELALUI PENANAMAN NILAI MORAL DAN SPIRITUAL BERBASIS BUDAYA DAN KEARIFAN LOKAL DI SDN 1 TRIRENGGO BANTUL %X Panggah Agung Purnomo. Pembentukan Karakter Siswa Kelas V dan VI Melalui Penanaman Nilai Moral dan Spiritual Berbasis Budaya dan Kearifan Lokal Trirenggo Bantul. Skripsi. Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2015. Dekadensi moral yang terjadi pada anak-anak muda di zaman sekarang sudah memprihatinkan. Banyak anak muda melakukan aksi vandalisme, berkata kotor, atau kurang rasa sopan santun terhadap guru, yang salah satu penyebabnya adalah lingkungan tempat mereka tinggal. Menyadari kondisi tersebut, perlu adanya solusi konkret dan berkelanjutan. Dalam hal ini, SD 1 Trirenggo Bantul bisa dijadikan sarana untuk menanamkan nilai moral dan spiritual pada peserta didik melalui pembelajaran nilai karakter yang berbasis budaya dan kearifan lokal. Hal tersebut telah diterapkan di SD 1 Trirenggo Bantul, yang menanamkan nilai- nilai karakter. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep, mendeskripsikan dan menganalisis langkah-langkah, serta mengetahui faktor-faktor pendukung dan penghambat dari Pembentukan Karakter Siswa Kelas V dan VI Melalui Penanaman Nilai Moral dan Spiritual Berbasis Budaya dan Kearifan Lokal Trirenggo Bantul. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan mengambil latar SD 1 Trienggo Bantul. Pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan psikologi pendidikan, dipilih karena mempelajari segala tindakan dan pandangan hidup manusia yang menginternalisasikan ajaran agama dalam dirinya. Subjek dari penelitian ini adalah Kepala Sekolah sebagai sumber primer, para guru sebagai sumber sekunder, dan siswa kelas V dan VI sebagai sumber tersier. Analisis data dilakukan dengan menyeleksi dan menyusun data yang diperoleh, kemudian diolah dan dianalisis sehingga dapat ditarik kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan menggunakan teknik triangulasi. Hasil menunjukkan bahwa: 1) Konsep penanaman nilai moral dan spiritual berbasis budaya dan kearifan lokal SDN 1 Trirenggo Bantul adalah a) membentuk manajemen sekolah yang berkarakter dan berbudaya, b) mengintegrasikan nilai karakter dalam pelajaran, c) pembangunan komitmen guru, d) pengembangan budaya karakter di sekolah, e) ko-ekstrakurikuler. 2) Penanaman nilai moral dan spiritual berbasis budaya dan kearifan lokal Trirenggo Bantul dibagi menjadi tiga pilar yaitu: a) pembelajaran di kelas, b) pengembangan budaya sekolah dalam keseharian, c) ko-ekstrakurikuler. Proses tersebut dilakukan dengan cara: transformasi nilai, transaksi nilai, dan trans-internalisasi nilai, 3) faktor pendukung dan penghambat penanaman nilai moral dan spiritual berbasis budaya dan kearifan lokal Trirenggo Bantul adalah keteladanan guru, kelengkapan sarana dan prasaran sekolah, kerja-sama antara pihak sekolah, orang tua, dan masyarakat, latar belakang dan lingkungan siswa, serta hubungan mitra sekolah. %D 2016 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %L digilib20167