TY - THES N1 - DR. AHMAD PATIROY, M.Ag ID - digilib20542 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/20542/ A1 - NUR RAHMAH, NIM : 12370002 Y1 - 2016/03/31/ N2 - Gagasan Ahlul Halli wal ?Aqdi dalam Muktamar NU ke 33 Jombang menimbulkan polemik pro dan kontra dari semua lapisan dalam Nahdatul Ulama. Telah kita ketahui bahwa Nahdatul Ulama merupakan organisasi keagamaan Islam terbesar dijadikan panutan masyarakat. Namun bagaimana bila Jam?iyyah tersebut mengalami permasalahan, terlebih lagi masalah yang terjadi bertepatan dengan hajat terbesar NU yakni Muktamar. Selanjutnya yang menjadi pertanyaan besar adalah kenapa sistem Ahlul Halli wal ?Aqdi dalam muktamar ke-33 lalu menyebabkan polemik pro dan kontra dikalangan nahdliyin. Penyusun tertarik untuk mengkaji lebih dalam permasalahan tentang Ahlul Halli wal ?Aqdi dalam Muktamar NU ke-33 Jombang yang akan dikaji dari perspektif Siyasah Dusturiyah. Adapum rumusan masalah yang penulis gunakan terdiri dari dua rumusan Pertama, Bagaimana Konsep Ahlul Halli wal ?Aqdi pada Muktamar NU ke -33? Kedua, Bagaimana pandangan Siyasah Dusturiyah terhadap Ahlul Halli wal ?Aqdi pada muktamar NU ke -33 di Jombang Tahun 2015? Dalam mengkaji permasalah ini penulis menggunakan jenis penelitian lapangan (Field Research). Dimana data-data yang akan dikumpulkan berdasarkan hasil dari pengamatan, wawancara atau observasi langsung di lapangan. Selain itu, data juga akan diperoleh dari beberapa tulisan, baik itu dalam bentuk buku, jurnal, sekripsi, artikel, dan data-data dari arsip yang berkaitan dengan Ahlul Halli wal ?Aqdi, konsep pemilihan pemimpin, serta keorganisasian Nahdatul Ulama. Dalam penyusunan skripsi ini penulis menggunakan pendekatan sejarah yang berusaha menelaah kembali peristiwa yang terjadi dimasa lalu, dengan menggunakan data yang akurat berupa fakta historis. Konsep Ahlul Halli wal ?Aqdi yang diterapkan di Muktamar Nu ke-33 Jombang lalu belum dirumuskan secara signifikan, sehingga menimbulkan banyak polemik di dalamnya. Kemudian mekanisme yang diterapkan di muktamar tidak sesuai dengan kajian Ahlul Halli wal ?Aqdi yang dipahami dalam perspektif Politik Islam (Siyasah Dusturiyah). Ketidak relevanan ini terjadi karena dalam mekanisme AHWA di muktmar lalu tidak memenuhi aspek musyawarah yang digambarkan dalam konsep Ahlul Halli wal ?Aqdi . Kata Kunci : Ahlul Halli Wal Aqdi, Nahdatul Ulama, Politik Islam. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Ahlul Halli Wal Aqdi KW - Nahdatul Ulama KW - Politik Islam. M1 - skripsi TI - AHLUL HALLI WAL ?AQDI DALAM MUKTAMAR NU KE-33 JOMBANG PERSPEKTIF SIYASAH DUSTRURIYAH AV - restricted EP - 118 ER -