@phdthesis{digilib2058, month = {May}, title = {EFEKTIVITAS STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF DAN EKSPOSITORI TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA DITINJAU DARI CARA BERPIKIR SISWA KELAS XI SEMESTER I SMA I KOTA MUNGKID MAGELANG TAHUN AJARAN 2008/2009}, school = {UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta}, author = { HARIYATI ISTIMULYANI NIM: 03440405}, year = {2009}, note = {Pembimbing : Khamidinal, M.Si. Jamil Suprihatiningrum, S.Pd.Si.}, keywords = {Strategi Pembelajaran, Cara berpikir, Hasil Belajar.}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/2058/}, abstract = { ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) perbedaan hasil belajar kimia siswa yang memperoleh pembelajaran dengan strategi kooperatif dan yang memperoleh pembelajaran dengan strategi ekspositori, 2) perbedaan hasil belajar kimia antara siswa yang memiliki kecenderungan cara berpikir divergen yang memperoleh pembelajaran kooperatif dan yang memperoleh pembelajaran dengan strategi ekspositori, 3) perbedaan hasil belajar kimia antara siswa yang memiliki kecenderungan cara berpikir konvergen yang memperoleh pembelajaran dengan strategi kooperatif dan yang memperoleh pembelajaran dengan strategi ekspositori, 4) pengaruh interaksi antara strategi kooperatif dan cara berpikir siswa terhadap hasil belajar kimia siswa di sekolah. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain penelitian faktorial 2 x 2, yang membandingkan antara strategi pembelajaran kooperatif dan strategi pembelajaran ekspositori. Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas XI jurusan IPA SMA 1 Kota Mungkid Magelang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket, observasi dan tes hasil belajar. Analisis data dilakukan dengan deskriptif kuantitatif. Hasil uji statistik dengan ANAVA-AB menunjukkan: 1) terdapat perbedaan antara strategi pembelajaran kooperatif dan ekspositori dalam pencapaian hasil belajar kimia siswa dengan harga F hitung (37,4) lebih besar dari F tabel (4,02), 2) ada interaksi antara strategi pembelajaran dan konsep berpikir dalam pengaruhnya terhadap hasil belajar kimia siswa dengan harga F hitung (39,4) lebih besar dari F tabel (4,02). Hasil uji lanjut Tukey menunjukkan; 1) Siswa yang memiliki cara berpikir konvergen, pengaruh strategi pembelajaran kooperatif tidak berbeda secara signifikan dari strategi pembelajaran ekspositori, dengan harga Q hitung (0,025) lebih kecil dari Q tabel (1), 2) siswa yang memiliki kemampuan berpikir divergen, hasil belajar siswa yang belajar dengan strategi pembelajaran kooperatif lebih tinggi dari pada siswa yang belajar dengan menggunakan strategi pembelajaran ekspositori, dengan harga Q hitung (1,98) lebih besar dari Q tabel (0,0007), dengan taraf signifikan 0,05. } }