@phdthesis{digilib20580, month = {February}, title = {INTEGRASI ILMU PENGETAHUAN PADA MASA DAULAH UMAYYAH DI ANDALUSIA (756-1031 M )}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM. 1112OO39 SITI WAKHIDATUNKHASANAH}, year = {2016}, note = {PROF. DUDUNG ABDURRAHMAN}, keywords = {Integrasi, ilmu pengetahuan, ilmu agama.}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/20580/}, abstract = {Sejarah Islam pada masa Bani Umayyah di Andalusia merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari rangkaian sejarah perkembangan Islam di belahan dunia. Bumi Andalusia atau sering disebut dengan Semenanjung Iberia ditaklukkan oleh Thariq bin Ziyad. Salah satu babak sejarah Islam di Andalusia yakni Bani Umayyah yang didirikan oleh salah seorang keturunan Umayyah Damaskus yang berhasil lolos dari revolusi Abbasiyyah pada sekitar tahun 132 H/750 M. Selama kurang lebih dua setengah abad Bani Umayyah II mampu menorehkan sejarah yang menarik. Di antara bukti fisik peninggalannya berupa bangunan Istana az-Zahra, bangunan kanal yang dinamai Wadi al-Kabir, kemudian gedung-gedung pemerintah serta gudang-gudang militer. Perkembangan ilmu pengetahuan yang seimbang antara ilmu agama dengan ilmu pengetahuan umum didukung oleh berbagai latar belakang. Kondisi sosial masyarakat tersusun oleh berbagai ras dan suku bangsa. Di bawah pemerintahan Daulah Umayyah, Andalusia dapat mencapai kestabilan politik. Kondisi sosial keagamaan Islam berdampingan dengan Yahudi dan Nasrani secara harmonis. Madzhab fikih yang dianut oleh mayoritas muslim Andalusia adalah Madzhab Maliki. Perekonomian berfokus pada pertanian, industri dan perdagangan serta pungutan pajak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah. Ada empat tahapan dalam metode ini yakni: heuristik, verifikasi, interpretasi dan historiografi. Teori yang mendasari penelitian ini yakni sosiologi ilmu pengetahuan yang diungkapkan oleh Karl Mannheim. Adapun teori yang dimaksud adalah ?Sosiologi Pengetahuan?. Sosiologi pengetahuan adalah studi yang secara sistematis mengkaji pengetahuan, gagasan, atau fenomena intelektual. Secara harfiah, integrasi berarti berlawanan dengan pemisahan suatu sikap yang meletakkan tiap-tiap bidang kehidupan ini dalam kotak-kotak yang berlainan. Atau secara sederhana integrasi merupakan proses bergabungnya dua hal atau lebih namun tetap menjaga unsur aslinya demi terciptanya keselarasan. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa integrasi telah terjadi sejak periode klasik. Dibuktikan dengan terintegrasinya keilmuwan dalam penyelenggaraaan pendidikan. Selanjutnya hasil karya serta pemikiran para ilmuwan yang multi dimensi mengantarkan pada nuansa integratif antara ilmu agama dan ilmu pengetahuan umum. Kata kunci: Integrasi, ilmu pengetahuan, ilmu agama.} }