%A NIM 12230001 FITRIYANI %O M. Fajrul Munawir, M.Ag. %T PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PERKOTAAN MELALUI POSDAYA MEKAR LESTARI DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN MASYARAKAT (Studi Di Kampung Sapen RW 08, Kelurahan Demangan, Kecamatan Gondokusuman, Yogyakarta) %X Dilatarbelakangi dari keterbelakangan SDM yang lemah yang berujung kepada MDG,s kurang tercapai maka perlunya SDM yang berkualitas dengan etos kerja, maju dan mandiri ditunjang dengan penguatan terhadap potensi yang di miliki maka di dibutuhkan usaha yang serius untuk melakukan penguatan fungsi tersebut. Salah satunya yaitu di bentuklah Posdaya Mekar Lestari. Dalam penelitian ini dirumuskan dua pertanyaan penelitian, pertama, bagaimana proses Kelompok Pelaksana Posdaya Mekar Lestari dalam memberdayakan masyarakat RW 08, Kampung Sapen, yang bertujuan untuk mendiskripsikan proses pemberdayaan masyarakat perkotaan melalui Posdaya Mekar Lesatari dalam meningkatkan kemandirian masyarakat, kedua bagaimana hasil dari pemberdayaan masyarakat melalui Posdaya Mekar Lestari yang bertujuan untuk mendiskripsikan hasil dari pemberdayaan tersebut. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif, yaitu dengan mendeskripsikan dan menggambarkan hal-hal atau data-data yang bertujuan untuk mengungkap fakta yang ada di lapangan secara sistematik. Untuk membantu pengumpulan data maka peneliti menggunakan beberapa metode diantaranya, metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dalam menentukan informan, peneliti menggunakan teknik purposive sampling yaitu teknik penentuan dengan mempertimbangkan khusus sehingga layak dijadikan sampel, dari strategi purposive sampling itulah peneliti melakukan observasi menentukan informan yang dianggap sesuai berdasarkan kriteria. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya tiga hal dalam proses pemberdayaan masyarakat perkotaan melalui Posdaya Mekar Lestari dalam meningkatkan kemandirian yaitu: a). Tahap penyadaran; Penyadaran ini berupa penyadaran terhadap kelompok yang lemah terutama lemah ekonominya, penyadaran penguatan fungsi pendidikan, dan penyadaran penguatan fungsi kesehatan, b). Tahap Keikutsertaan masyarakat dalam workshop maupun seminar, c). Tahap pemberian modal usaha bagi kelompok yang diberdayakan,seperti simpan pinjam, Pemberdayaan Ekonomi Kewilayahan (PEW) maupun Kelompok Usaha Bersama (KUBE). Sedangkan hasil dari Pemberdayaan Masyarakat tersebut yaitu pertama, meningkatnya partisipasi masyarakat, kedua kemandirian masyarakat, yang terlihat kini masyarakat tidak ada yang namanya menjadi beban orang lain justru mereka bisa mandiri dengan usaha mereka, ketiga perolehan penghargaan dari berbagai pihak yang mengapresiasikan berjalannya progam yang dapat mewujudkan masyarakat menjadi sejahtera dan lebih mandiri. Kata Kunci : Pemberdayaan Masyarakat Perkotaan, Posdaya, Kemandirian %K Pemberdayaan Masyarakat Perkotaan, Posdaya, Kemandirian %D 2016 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %L digilib20834