%0 Thesis %9 Skripsi %A MIRA DWI RIYANI, NIM. 12250056 %B FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI %D 2016 %F digilib:20993 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Pembentukan Perilaku Sosial, Difabel Grahita %P 131 %T PERAN BALAI REHABILITASI TERPADU PENYANDANG DISABILITAS (BRTPD) PUNDONG BANTUL DALAM PEMBENTUKAN PERILAKU SOSIAL DIFABEL GRAHITA %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/20993/ %X Balai Rehabilitasi Terpadu Penyandang Disabilitas (BRTPD) merupakan balai rehabilitasi khusus untuk difabel yang berada di Yogyakarta. Balai ini memberikan fasilitas dan pelayanan rehabilitasi baik dari segi ketrampilan maupun dari mental-sosial. Meskipun balai ini mengutamakan dalam segi ketrampilan namun balai ini juga memberikan bimbingan mental-sosial, psikologis, spiritual, maupun kesenian. Bimbingan tersebut dapat membantu dalam proses pembentukan perilaku sosial seorang difabel. Dengan adanya Balai Rehabilitasi Terpadu Penyandang Disabilitas (BRTPD) dapat memberikan peran dalam pembentukan perilaku sosial difabel grahita. Atas dasar pemaparan di atas, peneliti telah melakukan penelitian terhadap peran Balai Reahabilitasi Terpadu Penyandang Disabilitas (BRTPD) dalam pembentukan perilaku sosial difabel grahita. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Subjek penelitian ini adalah kepala balai, pekerja sosial, sesi grahita, psikolog, pendamping, instruktur, teman terdekat, alumni, penerapi, dan difabel grahita. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah peran Balai Rehabilitasi Terpadu Penyandang Disabilitas (BRTPD) dalam pembentukan perilaku sosial difabel grahita. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis yang digunakan adalah menggunakan analisis data yang terdiri dari reduksi data, penyaji data, dan penarikan kesimpulan, serta keabsahan data dengan teknik triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran Balai Rehabilitasi Terpadu Penyandang Disabiltas (BRTPD) dalam proses pembentukan perilaku sosial difabel grahita yaitu dengan memberikan bimbingan ketrampilan ADL (Activity of Daily Living), serta bimbingan sosial kemasyarakatan yang mengajarkan cara bersosialisasi di tengah masyarakat. Selain pemberian program penddikan tersebut beberapa metode yang gunakan di Balai Rehabilitasi Terpadu Penyandang Disabilitas (BRTPD) dalam pembentukan perilaku sosial yaitu: metode pembiasaan (conditioning), metode pengertian (insight), dan metode teladan (modelling). Metode yang paling sering digunakan dan efektif yaitu metode pembiasaan (conditioning). %Z Lathiful Khuluq, Drs, MA, BSW, Ph.D.