@phdthesis{digilib21123, month = {May}, title = {EFEKTIVITAS LAYANAN INFORMASI MEDIA CERAMAH DAN LEAFLET MENGENAI PENYALAHGUNAAN NARKOBA TERHADAP PERGAULAN REMAJA (STUDI EKSPERIMEN TERHADAP SISWA SMP NEGERI 5 YOGYAKARTA)}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM. 12220052 KURNIA AZIZAH}, year = {2016}, note = {Nailul Falah, S.Ag., M.Si}, keywords = {informasi penyalahgunaan narkoba, pergaulan remaja.}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/21123/}, abstract = {KURNIA AZIZAH - Efektivitas Layanan Informasi Media Ceramah dan Leaflet Mengenai Penyalahgunaan Narkoba Terhadap Pergaulan Remaja (Studi Eksperimen Terhadap Siswa SMP Negeri 5 Yogyakarta), Program Studi Bimbingan Konseling Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Penelitian bertujuan mengetahui pengaruh layanan informasi mengenai penyalahgunaan Narkoba terhadap pergaulan remaja. Subjek dalam penelitian ini adalah para remaja, siswa kelas 8 SMP Negeri 5 Yogyakarta. Hipotesis pada penelitian ini yaitu, hipotesis mayor ada perbedaan pemahaman siswa yang menerima perlakuan sebelum dan sesudah (pretest ? posttest). Hipotesis minor: (1) Tidak ada perbedaan signifikan pemahaman siswa antara yang menerima dan tidak menerima (pretest), (2) Ada perbedaan signifikan pergaulan siswa antara yang menerima dan tidak menerima setelah perlakuan, serta ada perbedaan peningkatan hasil pemahaman siswa yang menerima (posttest), (3) Tidak ada perbedaan pemahaman siswa yang tidak menerima perlakuan sebelum dan sesudah (pretest ? posttest), (4) Tidak ada perbedaan antara laki-laki dengan perempuan. Sampel yang mewakili keseluruhan populasi bersifat representative, metode kuantitatif parametric. Alat pengumpulan data menggunakan skala problema remaja yang fokus mengenai pergaulan remaja. Data dianalisis menggunakan uji-t dengan program SPSS 20.00 for Windows. Hipotesis diterima: (1) Kelompok eksperimen dengan kontrol memiliki hasil tidak ada perbedaannya, terbukti dari uji-t dengan taraf signifikan (p) 0,058; (2) Tidak ada perbedaan pemahaman kelompok kontrol sebelum dan sesudah, p 0,126; (3) Tidak ada perbedaan signifikan antara laki-laki dengan perempuan, nilai p 0,440 dan 0,434 untuk kelompok eksperimen, serta kemudian untuk kelompok kontrol adalah 0,863 dan 0,851. Hipotesis ditolak: (1) Perbedaan pemahaman kelompok eksperimen yang menerima perlakuan pretest dan posttest, karena p 0,075; (2) Perbedaan pergaulan siswa antara yang menerima dan tidak menerima setelah perlakuan, serta ada perbedaan yang menerima perlakuan (posttest), ternyata tidak memiliki hasil yang berbeda, dengan nilai p 0,078.} }