@mastersthesis{digilib21814, month = {June}, title = {STRATEGI BERSAING PADA ASURANSI BUMIDA SYARIAH YOGYAKARTA}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM. 1220311076 PUSPITA RAHMAWATI, SHI}, year = {2016}, note = {Dr. H. Syafiq Mahmadah Hanafi, S.Ag., M.Ag.}, keywords = {Competitive Strategies, SWOT, Key Success Factor}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/21814/}, abstract = {Puspita Rahmawati. "Strategi Bersaing Pada Asuransi Bumida Syariah Yogyakarta". Tesis, Yogyakarta: Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2016. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan analisis SWOT dan identifikasi Key Success Factor. Penelitian ini dilakukan di PT. Asuransi Bumida Syariah Yogyakarta dengan menggunakan metode observasi dan wawancara. Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) Melakukan analisa secara internal dan eksternal untuk mengidentifikasi daya saing pada Asuransi Bumida Syariah Yogyakarta, dengan menggunakan analisa SWOT. 2) Mengidentifikasi Key Success Factor kemudian menganalisis strategi apa saja yang tepat agar Asuransi Bumida Syariah Yogyakarta dapat bersaing dengan baik. Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa peningkatan perolehan premi dan realisasi distribusi pada Asuransi Bumida Syariah Yogyakarta terus meningkat signifikan, meskipun ada tekanan persaingan dari perusahaan lain. Asuransi Bumida Syariah Yogyakarta memiliki peluang dengan memanfaatkan kekuatan yang ada, dan terus berupaya memperbaiki kelemahan yang ada serta hendaknya menghindari ancaman yang akan terjadi di masa yang akan datang. Adapun faktor-faktor yang yang menjadi kekuatan Asuransi Bumida Syariah Yogyakarta antara lain adalah: pemegang saham memiliki visi dan misi yang jelas, memiliki produk asuransi yang baik, memiliki fasilitas saluran distribusi, kekuatan merek (brand) koorporasi, akad memenuhi syarat syariah dan struktur harga berfariasi. Adapun faktor-faktor yang menjadi kelemahan Asuransi Bumida Syariah Yogyakarta pada saat ini adalah: kurangnya promosi, alternatif distribusi relatif masih terbatas, kurangnya teknologi informasi untuk portofolio nasabah, dan kemampuan menangkap informasi bisnis belum berperan penuh. Sedangkan faktor-faktor yang menjadi peluang bagi Asuransi Bumida Syariah Yogyakarta yaitu peraturan pemerintah tentang penyelenggaraan usaha asuransi, penetrasi pasar yang masih rendah, ketentuan perlindungan tenaga kerja, alam dan bencana di Indonesia, serta asuransi mikro. Dan faktor-faktor ancamannya antara lain: sumber daya tenaga ahli asuransi, alokasi pengeluaran masyarakat untuk asuransi, bencana alam (Katastropic), dan pasar bebas. Adapun Key Success Factor Asuransi Bumida Syariah Yogyakarta diidentifikasi melalui perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif bisnis internal, serta perspektif pertumbuhan dan pembelajaran.} }