@phdthesis{digilib22329, month = {August}, title = {BIMBINGAN DALAM MENANGGULANGI KECENDERUNGAN PERILAKU SEKSUAL BEBAS PADA SISWA SMA NEGERI 1 DEPOK, SLEMAN, YOGYAKARTA}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM. 12220016 TUTUT WULANDANI}, year = {2016}, note = {Nailul Falah, S.Ag., M.Si.}, keywords = {Bimbingan, Perilaku seksual bebas.}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/22329/}, abstract = {Dalam era globalisasi sekarang ini telah banyak perubahan dari aspek kehidupan terkhusus perubahan sosial, dimana teknologi sudah mempengaruhi kalangan para remaja, termasuk gaya hidup dan mode dalam pergaulan. Meluasnya berbagai informasi melalui berbagai media elektronik yang digunakan siswa sangat mencemaskan, khususnya dalam kehidupan para siswa merupakan suaturealitas yang terjadi, seiring perkembangan jaman, problem siswa terutama perilaku seks bebas atau hubungan seks pra nikah terus meningkat. Oleh karena itu, dari penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana layanan guru BK dalam menangani hal tersebut terkait menanggulangi kecenderungan perilaku seksual bebas. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Metode yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode dan materi Bimbingan dalam menanggulangi kecenderungan perilaku seksual bebas pada siswa SMA Negeri 1 Depok, Sleman, Yogyakarta. Metode dan materi yang di gunakan oleh guru BK dalam menanggulangi kecenderungan perilaku seksual bebas pada siswa SMA Negeri 1 Depok, Sleman, Yogyakarta sesuai dengan teori yang terdapat di dalam skripsi, yaitu Metode langsung yaitu bimbingan pribadi dan bimbingan kelompok, sedangkan metode tidak langsung guru BK SMA Negeri 1 Depok, Sleman, Yogyakarta menggunakan papan bimbingan dan poster yang dipasang di koridor-koridor sekolah. Selain dengan metode untuk menanggulangi kecenderungan perilaku seksual bebas SMA Negeri 1 Depok, memberikan materi sesuai dengan program dalam bidang sosial dengan layanan informasi terkait materi yang disampaikan sesuai dengan yang dibutuhkan dan sesuai dengan keadaan yang perlu dibimbing melalui Sosialisasi Kesehatan Reproduksi untuk memberikan pemahaman kepada siswa untuk menjaga dan bertanggung jawab atas dirinya dan materi meningkatkan agama mereka dengan bimbingan religiusitas yang dipimpin oleh guru Agama Islam, Agama Hindu dan Katolik berkerjasama dengan guru Bimbingan dan Konseling.} }