@phdthesis{digilib22338, month = {June}, title = {EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT DAN TIPE TS-TS BERBANTUAN LKS BERBASIS PMRI TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA SMP}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA}, author = {NIM : 11600011 Mukhlis Fatkur Rohman}, year = {2016}, note = {Sintha Sih Dewanti, M.Pd.Si.}, keywords = {Efektivitas, NHT, TS-TS, PMRI, Pemecahan Masalah, Keaktifan Belajar Siswa}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/22338/}, abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) efektivitas model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan LKS berbasis PMRI dibandingkan model pembelajaran konvensional terhadap kemampuan pemecahan masalah, (2) efektivitas model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan LKS berbasis PMRI dibandingkan model pembelajaran konvensional terhadap keaktifan belajar siswa, (3) efektivitas model pembelajaran kooperatif tipe TS-TS berbantuan LKS berbasis PMRI dibandingkan model pembelajaran konvensional terhadap kemampuan pemecahan masalah dan keaktifan belajar siswa, (4) efektivitas model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan LKS berbasis PMRI dibandingkan model pembelajaran kooperatif tipe TS-TS berbantuan LKS berbasis PMRI terhadap kemampuan pemecahan masalah dan keaktifan belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah quasi experimental dengan desain nonequivalent control group design. Penelitian ini terdiri dari variabel bebas yaitu model pembelajaran NHT dan TS-TS, serta variabel terikatnya yaitu pemecahan masalah dan keaktifan belajar siswa. Populasi dalam penelitian adalah siswa kelas VII SMP N 1 Pleret Bantul tahun ajaran 2015/2016, sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII B, VII C, VII D. instrumen penelitian ini berupa tes kemampuan pemecahan masalah dan angket keaktifan belajar sedangkan instrumen pembelajaran berupa RPP dan LKS berbasis PMRI. Teknik analisis data pemecahan masalah menggunakan statistika parametrik yaitu uji One Way Anova dilanjutkan uji Scheffe dan teknik analisis data keaktifan menggunakan uji nonparametrik yaitu uji Kruskal-Wallis dilanjutkan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan LKS berbasis PMRI tidak lebih efektif dibandingkan model pembelajaran konvensional terhadap kemampuan pemecahan masalah, (2) model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan LKS berbasis PMRI lebih efektif dibandingkan model pembelajaran konvensional terhadap keaktifan belajar siswa, (3) model pembelajaran kooperatif tipe TS-TS berbantuan LKS berbasis PMRI tidak lebih efektif dibandingkan model pembelajaran konvensional terhadap kemampuan pemecahan masalah dan keaktifan belajar siswa, (4) model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan LKS berbasis PMRI tidak lebih efektif dibandingkan model pembelajaran kooperatif tipe TS-TS berbantuan LKS berbasis PMRI terhadap kemampuan pemecahan masalah dan keaktifan belajar siswa. Kata Kunci: Efektivitas, NHT, TS-TS, PMRI, Pemecahan Masalah, Keaktifan Belajar Siswa} }