@mastersthesis{digilib22743, month = {June}, title = {KALIMAT DEKLARATIF DALAM AL-QUR?AN SURAH AL-HADID Analisis Tindak Tutur}, school = {UIN Sunan Kalijaga}, author = {NIM: 1420510021 Nurul Wathoni}, year = {2016}, note = {Dr. H. Mardjoko Idris, M.A}, keywords = {Al-Qur?an, Kalimat Deklaratif, Pragmatik,Tindak Tutur}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/22743/}, abstract = {Nurul Wathoni, NIM: 1420510021. Al-Qur?an oleh sebagian besar ummat Islam diposisikan sebagai teks sentral yang menjadi rujukan, pedoman serta panduan hidup. Karena sejak pertama kali diturunkan/diwahyukannya hingga terbukukan menjadi kitab Suci seperti yang sekarang ini, ia tidak lain merupakan data verbal (kala{\ensuremath{>}}mulla{\ensuremath{>}}h ) yakni ungkapan bahasa yang diformulasikan ke dalam bentuk teks tulisan yang mengandung berbagai macam pesan-pesan Allah Swt kepada seluruh ummat manusia melalui perantara Nabi Muhammad Saw.Ketika membicarakan al-Qur?an, tentu kita tidak akan bisa lepas dari bahasa yang digunakan karena al-Qur?an menggunakan bahasa sebagai media komunikasi terhadap pembacanya. Abu Zaid menyatakan: ?Ketika mewahyukan al-Qur?an kepada Rasulullah Saw, Allah memilih sistem bahasa tertentu sesuai dengan penerima pertamanya. Pemilihan bahasa ini tidak berangkat dari ruang kosong. Sebab, bahasa adalah perangkat sosial yang paling penting dalam mengungkap dan mengorganisasikan dunia?. Dari paparan di atas, penelitian ini merupakan jenis penelitian kepustakaan (library research) yang diupayakan untuk memahami ayat-ayat yang memiliki model pernyataan/tuturan deklaratif dalam al-Qur?an surah al-H\}adi{\ensuremath{>}}d dengan menggunakan salah satu teori linguistik makro yaitu kajian pragmatik yang di dalamnya terdapat lingkup kajian mengenai tindak tutur Jhon Langshaw. Austin membagi tindakan bahasa menjadi tiga yaitu, tindak lokusi, ilokusi, dan perlokusi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif analisis, yaitu dengan mendeskripsikan keadaan objek penelitian mengenai kalimat deklaratif berdasarkan fakta permasalahan yang melingkupinya, bahwa kalimat deklaratif tidak hanya difungsikan oleh penutur sebagai tuturan yang mengandung informasi semata, akan tetapi secara tidak langsung difungsikan untuk berbagai macam tindakan seperti, perintah,larangan,motivasi, ancaman, dan lain sebagainya. Pragmatik dapat mengungkap berbagai jenis tindakan yang dikandung oleh kalimat deklaratif dengan melihat makna tuturan kebahasaan melalui unsur luar linguistik seperti konteks yang meliputi situasi tutur, penutur dan mitra tutur dalam sebuah komunikasi lisan maupun tulisan. Al-H\}adi{\ensuremath{>}}d merupakan surat ke 57 yang tergolong ke dalam surat al-Madani. Penamaannya dengan sebutan al-Hadid karena secara eksplisit pada ayat 25 dari 29 ayat disebutkan mengenai besi yang memiliki banyak manfaat bagi manusia. Dari penelitian ini ditemukan bahwa, kalimat deklaratif yang terdapat dalam al-Qura?an surat al-H\}adi{\ensuremath{>}}d ini difungsikan untuk beraneka ragam tindakan di antaranya: berfungsi sebagai ????? terdapat sebanyak 9 ayat, berfungsi sebagai ????? ????? terdapat sebanyak 2 ayat, berfungsi sebagai ????? ?????? ?????? ?????? sebanyak 1 ayat, berfungsi sebagai ????? ?????? ?????? sebanyak 1 ayat, berfungsi sebagai ??????? sebanyak 2 ayat, berfungsi sebagai ??????? sebanyak 4 ayat, berfungsi sebagai ?????? sebanyak 3 ayat, berfungsi sebagai ??????? sebanyak 2 ayat, berfungsi sebagai ????? ?????? ??????? sebanyak 1 ayat, berfungsi sebagai ????? sebanyak 3 ayat, dan yang berfungsi sebagai ????? ????? terdapat sebanyak 1 ayat. Kata Kunci: Al-Qur?an, Kalimat Deklaratif, Pragmatik,Tindak Tutur} }