%A NIM: 1420510068 Nurmala Khayati %O Dr.Hj. Tatik Maryatut T, M.Ag. %T CINTA DALAM NOVEL SALLAMMATUL QASS KARYA ALI AH}M}MAD BAKATSIR (Tinjauan Semiotik Charles Morris) %X Salla>matul Qass karya Ali Ah{mad Bakatsir merupakan novel bertemakan agama yang memuat tanda-tanda yang menarik dan mendapat tanggapan pembaca, baik dalam negeri maupun luar negeri. Tujuan penelitian ini adalah mengungkapkan pandangan cinta dalam novel Salla>matul Qass, makna “cinta” melalui tanda-tanda dalam novel Salla>matul Qass. Penelitian ini menggunakan teori semiotik Charles Morris yang terdiri dari tiga aspek, yaitu aspek sistaksis, aspek semantik, dan aspek pragmatik. Sintaksis adalah studi tentang hubungan antar tanda, semantik adalah studi tentang hubungan tanda denagn objek yang diacu, pragmatik adalah studi tentang hubungan tanda dengan penafsirnya. Peneliti menilai dengan menggunakan teori semiotik Morris, proses pengungkapan makna tanda-tanda dalam novel Salla>matul Qass akan lebih sempurna. Hal ini juga didasarkan bahwa karya sastra merupakan sistem tanda yang bermakna dan tanda-tanda tersebut baru mendapat makna apabila diberi makna oleh pembacanya. Pada tataran semiotik, pusat pemaknaan atau kata kunci terletak pada pemaknaan “cinta” dalam novel Salla>matul Qass. Tataran pragmatik digunakan untuk mengungkap unsur “cinta” dalam novel Salla>matul Qass. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pandangan cinta dalam novel Salla>matul Qass didasarkan pada pandangan Islam. Pandangan Islam terhadap cinta berdasarkan Al-Quran dan Hadis. Pemaknaan “cinta” melalui tanda-tanda dalam novel Salla>matul Qass adalah adanya cinta jasmaniah dan cinta ketuhanan. Hasil pemaknaan tersebut sebagai dasar untuk mengungkap unsur cinta. Unsur cinta yang dapat diungkap dalam novel Salla>matul Qass adalah (a) unsur cinta jasmaniah, yaitu tidak berbuat zina, mengendalikan hawa nafsu, dan menghindari perilaku bebas dalam bidang seni; (b) unsur cinta ketuhanan, yaitu bersyukur dan bertaubat, tidak dikuasai oleh harta, tidak mengkonsumsi sesuatu yang memabukkan, menjauhi fitnah, hasut, iri, dan curiga, ikhlas dan sabar, dan zuhud; Kata kunci: unsur cinta, cinta, semiotik-pragmatik %K unsur cinta, cinta, semiotik-pragmatik %D 2016 %I UIN Sunan Kalijaga %L digilib22851