TY - THES N1 - Zidni Immawan Muslimin., M.Si ID - digilib23463 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/23463/ A1 - AYUK NOVIAN PUTRI, NIM. 09710050 Y1 - 2016/08/31/ N2 - Data dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menunjukkan jika angka kekerasan anak sebagai pelaku bullying (kekerasan di sekolah) mengalami peningkatan dari 67 kasus pada tahun 2014 menjadi 79 kasus pada tahun 2015. Selain itu, angka anak sebagai pelaku aksi tawuran mengalami kenaikan dari 46 kasus pada tahun 2014 menjadi 103 kasus tahun 2015 (www.tribunnews.com). Selain itu, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) di 16 Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) pada tahun 2014, ditemukan 6.505 anak pelaku tindak pidana yang diajukan ke pengadilan, dan 4.622 anak di antaranya berada di penjara. Jumlah tersebut mungkin dapat lebih besar dikarenakan di Indonesia terdapat 62 Balai pemasyarakatan (www.kpai.go.id). Tentunya banyak faktor yang mempengaruhi perilaku anak-anak untuk untuk melakukan tindakan kekerasan maupun tindakan yang melanggar batas moral. Namun, Borba (2008) berpendapat ada faktor penting dapat menandai kecenderungan untuk melakukan hal tersebut yakni lemahnya kemampuan untuk mengendalikan diri atau kontrol diri. PB - UIN Sunan Kalijaga KW - METODE BERCERITA KW - AFEKSI KW - KONTROL M1 - skripsi TI - PENGARUH METODE BERCERITA BERBASIS AFEKSI TERHADAP KONTROL DIRI SISWA KELAS 3 DI SD NEGERI KEPUTRAN A YOGYAKARTA AV - restricted EP - 103 ER -