TY - THES N1 - Dr. H. Robby Habiba Abror, S.Ag., M.Hum. ID - digilib24250 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/24250/ A1 - Lindha Septyaningrum, NIM. 12510018 Y1 - 2016/06/20/ N2 - Nilai-nilai filosofis dalam sebuah upacara ritual yang masih dilestarikan oleh Kraton Yogyakarta hingga sekarang, khususnya Upacara Sekaten. Upacara sekaten akan mengalami kepunahan apabila tidak memiliki fungsi dalam kehidupan masyarakat pendukungnya. Di dalam sebuah upacara tradisional seperti upacara sekaten mengandung aturan-aturan yang harus dipatuhi oleh masyarakat, aturanaturan tersebut sudah menjadi warisan turun temurun. Aturan tersebut tumbuh dan berkembang secara turun-temurun dengan perannya yang dapat melestarikan ketertiban kehidupan bermasyarakat. Tujuan Penelitian ini untuk menjelaskan sejarah upacara sekaten di Kraton Yogyakarta seperti asal muasal upacara sekaten kemudian urutan ritual upacara sekaten di Kraton Yogyakarta, kemudian guna untuk mengetahui nilai-nilai filosofi upacara sekaten di Kraton Yogyakarta yang masih lestarikan oleh Kraton Yogyakarta, tetapi sudah mulai luntur di jiwa masyarakat karena perkembangan jaman dan pemikiran modern. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian ditujukan untuk memahami . Penulis mengikuti secara langsung proses upacara sekaten yang diselenggarakan di Kraton Yogyakarta. Subyek penelitian adalah pihak yang menyelenggarakan proses upacara sekaten yaitu Kraton Yogyakarta. Sedangkan fokus penelitian pada fenomenologi upacara sekaten di Kraton Yogyakarta. Teknik pengumpulan data menggunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Semua data dilihat validitas ini adalah triangulasi metode yaitu membanding hasil wawancara dengan pengamatan dan membandingkan data hasil wawancara dengan dokumen yang ada. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa upacara sekaten di kraton Yogyakarta merupakan upacara tradisional yang penuh dengan nilai-nilai filosofi di dalamnya, upacara sekaten merupakan upacara perayaan kelahiran Nabi Muhammad SAW bagi umat Jawa, di dalamnya terdapat tata cara ritual yang diselenggarakan di Masjid Agung Kraton oleh pihak Kraton. Perkembangan jaman membuat masyarakat Jawa lebih memperhatikan hiburan pasar malam itu sendiri ketimbang ritual upacara sekaten, Masjid merupakan tempat sakral sedangkan pasar merupakan tempat provan, Kraton berdiri ditengah-tengah kedua tempat tersebut, bagaimana raja dapat bersikap adil terhadap kedua tempat tersebut. Agar nilai-nilai filosofi yang terkandung dalam upacara sekaten tersebut tidak hilang dengan berkembangnya jaman. PB - UIN SUNAN KALIJAGA KW - Upacara Sekaten KW - Nilai-nilai filosofis KW - Kraton Yogyakarta M1 - skripsi TI - Nilai-Nilai Filosofis dalam Upacara Sekaten di Keraton Yogyakarta AV - restricted EP - 104 ER -