%A ZULYA ROCHMAWATI - NIM.0041 0064 %O Pembimbing : Drs.Radino, M.Ag %T PELAKSANAAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI REMAJA DI DUSUN WATUADEG PURWOBINANGUN PAKEM SLEMAN YOGYAKARTA %X Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis secara kritis tentang pelaksanaan pendidikan agama Islam bagi remaja di Dusun Watuadeg Purwobinangun Pakem. Sleman Yogyakarta serta faktor-faktor yang menjadi pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan pendidikan agama Islam di Dusun Watuadeg. Hasil penelitian ini diharapkan akan dapat dipergunakan untuk menambah motivasi orang tua dan remaja dalam pelaksanaan pendidikan agama Islam tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan mengambil latar Dusun Watuadeg. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan pengamatan, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan, dan dari makna itulah ditarik kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan menggunakan triangulasi dengan dua modus, yaitu dengan menggunakan sumber ganda dan metode ganda. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Sumber pelaksanaan pendidikan agama Islam yang paling dasar yaitu al-Qur'an dan al-Hadits. 2) Pendidikan Agama Islam di dusun Watuadeg diperoleh remaja dari sekolah, keluarga dan kegiatan keagamaan yang dilaksanakan di dusun yaitu berupa TPA dan pengajian remaja. Sedangkan tujuan dari pelaksanaan pendidikan agama Islam adalah 1) Untuk menumbuhkan kesadaran remaja untuk menjalankan segala perintah Allah SWT dan meninggalkan semua larangan-Nya. 2) Untuk meningkatkan pengamalan ibadah oleh remaja. 3) Memantapkan keimanan/keyakinan kepada Allah SWT, sehingga segala gerak perilakunya sehari-hari didasari oleh keimanan tersebut. Faktor-faktor yang menjadi pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan pendidikan agama Islam. Adapun faktor pendukung, diantaranya: 1) Adanya perhatian orang tua dalam pendidikan agama anak-anak. 2) Adanya motivasi dan perhatian orang tua kepada anak untuk selalu melaksanakan syari'at Islam. 3) Adanya keteladanan orang tua dalam melaksanakan syari'at Islam. 4) Adanya kesadaran dan kesabaran yang tinggi dari pembimbing dalam mengarahkan dan memberikan pengetahuan keagamaan kepada para remaja. 5) Adanya minat dan semangat para remaja untuk memperdalam ajaran agama Islam. Adapun faktor penghambat, diantaranya: 1) Minimnya pengetahuan dan pemahaman orang tua terhadap ajaran agama Islam. 2) Kesibukan orang tua untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga sehingga berdampak terhadap minimnya bekal pendidikan agama Islam bagi anaknya. 3) Kurangnya keteladanan, perhatian dan motivasi orang tua terhadap anak dalam mengamalkan ajaran agama Islam. 4). Monotonnya penyampaian materi pendidikan agama Islam, sehingga para remaja merasa jenuh. 5) Adanya pengaruh buruk dari dampak kemajuan teknologi. 6) Kurangnya kesadaran para tokoh agama dalam mengarahkan anaknya untuk memperdalam ajaran agama Islam. %K Pelaksanaan, Pendidikan Agama Islam, Remaja %D 2009 %I UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta %L digilib2460