@unpublished{digilib24927, month = {January}, title = {ANALISIS PENGARUH PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB), INFLASI, DAN JUMLAH PENDUDUK, TERHADAP KEBIJAKAN PENGELUARAN BELANJA DAERAH KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN ANGGARAN 2012-2014}, school = {UIN Sunan Kalijaga}, author = {NIM. 13810122 AFRIANA WULANDARI}, year = {2017}, note = {SUNARSIH, SE, M.Si}, keywords = {Belanja Daerah, PDRB, Inflasi, Jumlah Penduduk}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/24927/}, abstract = {Sistem pemerintahan sesuai Undang-Undang No. 22 Tahun 1999 menganut asas desentralisasi yang diwujudkan dengan otonomi daerah telah memberikan kewenangan penuh kepada daerah otonom untuk mengelola keuangan daerah masing-masing baik pendapatan maupun pengeluaran. sebagai pertanggungjawaban pemerintah otonom untuk menciptakan tatanan yang lebih baik dalam skema good governance. Salah satunya dengan cara mengelola keuangan belanja daerah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh PDRB, Inflasi, dan Jumlah Penduduk terhadap kebijakan pengeluaran belanja daerah di Provinsi Jawa Tengah pada periode 2012-2014. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Jawa Tengah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel dengan alat analisis fixed effect model. Objek dari penelitian ini adalah 35 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah. Hasil peneitian menunjukkan bahwa pada periode 2012 hingg tahun 2014, variabel PDRB, Inflasi, dan Jumlah Penduduk secara bersama-sama berpengaruh signifikan dan positif terhadap kebijakan pengeluaran belanja daerah Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah. Nilai koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 99,7\%. Artinya bahwa variable independen (PDRB, Inflasi, dan Jumlah Penduduk) mampu menjelaskan variable dependen (Belanja Daerah) sebesar 99,7\% sedangkan 0,3\% sisanya dijelaskan oleh variable di luar model.} }