%0 Thesis %9 Skripsi %A LU`LU IMANIA RAHMAWATI, NIM. 10600029 %B FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI %D 2016 %F digilib:25106 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Efektivitas, Pembelajaran Matematika Realistik, Kemampuan Metakognisi %P 277 %T EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP KEMAMPUAN METAKOGNISI DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VII %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25106/ %X Penelitian ini bertujuan: (1) mengetahui apakah pembelajaran matematika realistik lebih efektif dibandingkan dengan pembelajaran konvensional jika ditinjau dari kemampuan metakognisi siswa kelas VII, (2) mengetahui apakah pembelajaran matematika realistik lebih efektif dibandingkan dengan pembelajaran konvensional jika ditinjau dari motivasi belajar siswa kelas VII. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain Nonequivalent Control Group Design. Variabel penelitian ini terdiri dari variabel bebas yaitu Pembelajaran Matematika Realistik (PMR) dan dua variabel terikat yaitu kemampuan metakognisi dan motivasi belajar. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas VII sebanyak 307 siswa yang terbagi dalam 8 kelas. Pemilihan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik random sampling dimana sampel dipilih berdasarkan nilai ujian penerimaan siswa baru di SMP Negeri 2 Losari dan didapatkan kelas VII A sebagai kelas eksperimen serta kelas VII C sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data meliputi pemberian pretest, prescale,dan wawancara sebelum pemberian perlakuan untuk mengetahui kondisi awal siswa kemudian dilanjutkan dengan pemberian posttest, postscale¸ serta wawancara setelah diberikannya perlakuan terhadap kelas eksperimen maupun kelas kontrol. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan uji independent sampel t-test yang sebelumnya dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas, uji Mann-Withney, dan analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) pembelajaran matematika realistik lebih efektif dibandingkan pembelajaran konvensional terhadap kemampuan metakognisi berdasarkan hasil perhitungan posttest diperoleh nilai sig (2-tailed) 0,019 0,025 maka H0 ditolak, artinya nilai rata-rata pengetahuan metakognisi kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol dan berdasarkan wawancara diketahui bahwa kelas VII A memiliki kenaikan regulasi lebih baik dibandingkan kelas VII C, (2) pembelajaran matematika realistik lebih efektif dibandingkan pembelajaran konvensional terhadap motivasi belajar berdasarkan perhitungan postscale motivasi belajar diperoleh nilai sig (2-tailed) 0,011 0,025 maka H0 ditolak, artinya nilai rata-rata motivasi belajar kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan nilai rata-rata kelas kontrol. %Z Dr. Ibrahim, M.Pd. Ibu Sintha Sih Dewanti, S.Pd.Si., M.Pd.Si