@phdthesis{digilib25268, month = {February}, title = {?SERANGGA? DALAM AL-QUR?AN (KAJIAN ATAS PENAFSIRAN FAKHR AL-D{\=I}N AL-R{\=A}ZI DALAM KITAB MAF{\=A}T{\=I}H AL-GAIB)}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM. 12530047 NOVI PUSPITASARI}, year = {2017}, note = {Prof. Dr. H. Fauzan Naif, M.A,}, keywords = {serangga, Al-Qur'an}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25268/}, abstract = {Al-Qur?an merupakan petunjuk bagi manusia. Untuk mendapatkan petunjuk di dalamnya, para ulama sekian lama berusaha menyingkap atau menungkapkan maksud dan tujuan al-Qur?an dengan jalan menafsirkan ayat-ayat Allah. Mereka menafsirkan al-Qur?an sesuai dengan kemampuan akal atau pikiran dan kecenderungan masing-masing. Dengan usaha yang mereka lakukan, maka dari waktu ke waktu muncul berbagai produk penafsiran. Dari argument tersebut, kemudian menghantarkan penulis untuk meneliti salah satu karya tafsir yaitu tafsir Maf{\=a}t?h al-Gaib karya Fakhr al-D?n al-R{\=a}zi. Adapun fokus penelitian ini adalah mengenai penafsiran ayat-ayat yang menyebutkan nama-nama serangga dalam tafsir Maf{\=a}t?h al-Gaib. Serangga menarik untuk dikaji karena ada bermacam-macam serangga yang disebutkan dalam al-Qur?an. Dan segala sesuatu yang Allah sebutkan dalam ayat-Nya tentu memiliki maksud dan tujuan tersendiri. Begitu pun dengan penyebutan binatang serangga. Maka akan lebih baik jika manusia mengetahui maksud dan tujuan Allah mengenai hal tersebut. Adapun ketertarikan penulis terhadap kitab ini dikarenakan al-R{\=a}zi dalam menafsirkan ayat, seringkali menggunakan rasionalitas keilmuan. Dalam penafsirannya terdapat penjelasan dari berbagai ilmu, sehingga akan diperoleh penjelasan yang detail mengenai serangga-serangga yang ada dalam al-Qur?an. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (Library Research). Adapun langkah-langkah penelitiannya adalah: pertama, penulis terlebih dahulu mengumpulkan data-data yang terkait dengan tema penelitian, yaitu data primer berupa kitab tafsir Maf{\=a}t?h al-Gaib dan data sekunder berupa keteranganketerangan dan tulisan-tulisan yang mendukung tema penelitian. Kedua, data-data yang telah terkumpul akan diolah menggunakan metode deskriptif-analisis. Metode deskriptif ini digunakan untuk mendeskripsikan biografi, kitab dan penafsiran Fakhr al-D?n al-R{\=a}zi mengenai ayat-ayat yang menyebutkan namanama serangga. Setelah itu penulis menganalisis penafsiran al-R{\=a}zi dan data-data lain yang telah diperoleh, dengan tujuan untuk mengetahui dan memahami lebih jauh penafsiran Fakhr al-D?n al-R{\=a}zi terhadap ayat-ayat yang menyebutkan serangga dan mengetahui hikmah penyebutan serangga. Adapun hasil penelitian ini adalah al-R{\=a}zi dalam memberi penjelasan secara mendetail pada serangga lebah. Yaitu mulai dari sarang lebah yang berbentuk segienam, tingkatan pada lebah yakni ada lebah ratu dan lebah prajurit, madu yang dihasilkan lebah, dan proses terbentuknya madu secara kimiawi dalam mulut lebah. Pada serangga semut al-R{\=a}zi menjelaskan bahwa mereka daapat berbicara dan memiliki akal. Rayap dijelaskan sebagai serangga yang memakan tongkat Nabi Sulaiman. Lalat dan nyamuk merupakan serangga yang Allah jadikan sebagai perumpamaan dan ayatnya ditujukan kepada orang kafir. Belalang dan kutu merupakan serangga yang Allah kirimkan untuk Fir?aun dan kaumnya. Al-R{\=a}zi juga menjelaskan apa itu belalang dan apa itu kutu dalam penafsirannya pada Q. S. al-A?r{\=a}f: 133} }