@phdthesis{digilib25445, month = {November}, title = {UPAYA MEWUJUDKAN "PAKEM" MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA POKOK BAHASAN DlMENSI TIGA SISWA KELAS X MAN GONDANGREJO KARANGANYAR}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA}, author = {NIM.01430721 WAHYUDI}, year = {2005}, note = {Drs. Sugiyono, M.Pd NIP.130795237}, keywords = {pendekatan kontekstual, pakem, man gondangrejo, karanganyar}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25445/}, abstract = {Pelaksanaan proses pembelajaran Matematika di MAN Gondangrejo Karanganyar terutama dike/as X selama ini berlangsung kurang efektif, hal ini dapat dilihat dari aktifitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung, siswa kurang aktif dikelas baik dalam bertanya, mengemukakan pendapat maupun dalam menanggapi pendapat siswa lain. Selain itu guru mata pelajaran Matematika kurang kreatif dalam memvariasi kegiatan atau dalam penggunaan media pembelajaran. Disisi lain proses pembelajaran berlangsung kurang santai dan terlalu serius. Dengan kata lain pembelajaran aktif kreatif efektif dan menyenangkan (PAKEM) belum terwujud pada pemhelajran Matematika dikelas X MAN Gondangrejo Karanganyar. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka dilaksanakanlah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk memperbaikai proses pembelajaran yang dirasa masih kurang atau masih jauh dari harapan, dimana pembelajaran yang dilaksanakan menggunakan pendekatan kontekstual atau CTL. Dalam pembelajaran yang menggunakan pendekatan CTL atau Kontekstual ini akan diupayakan agar terwujud Pembelajaran aktif kreatif efektif dan menyenangkan (PAKEM) dengan cara menerapkan tujuh komponen pendekatan kontekstual atau CTL, tujuh komponen CTL tersebut antara lain : Costructivism, Inquiry, Questioning, Learning Community, Modeling, Reflection dan Authentic Assessment. Selain itu dalam pembelajaran yang menerapkan pendekatan kontekstual materi pelajaran yang disampaikan dikaitkan dengan hal-hal yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari siswa, hal ini bertujuan agar terjadi pembelajaran yang bermakna Penelitian tindakan kelas ini terdiri atas tiga siklus (putaran) dimana siklus I sebanyak dua pertemuan, siklus II sebanyak tiga pertemuan dan siklus III sebanyak tiga kali pertemuan. Keaktifan si!iwa, kekretifan guru dan perhatian be/ajar siswa dalam setlap siklusnya terjadi peningkatan yang positif. Keaktifan siswa dapat dilihat dari :siswa bertanya kepada siswa/guru, mengemukakan gagasan, kerja sama dalam kelompok. Sedangkan kekreatifan guru tampak pada variasi model pembelajaran yang digunakan dan 'media pembelajaran yang bervarisasi, sedangkan pembelajaran yang menyenangkan tampak pada siswa berani mempresentasikan hasil pekerjaannya, memiliki perhatilln yang tinggi, siswa merasa tidak takut ditertawakan atau dianggap sepele. Dengan terwujudnya pembelajaran aktif dan menyenangkan maka dapat mewujudkan pembelajaran efektif. Dengan demikian pendekatan kontekstual yang digunalwn dengan menerapkan tujuh komponen CTL dapat mewujudkan pemhe/ajaran yang aktif kreatif efektif dan menyenangkan (PAKEM).} }