eprintid: 25610 rev_number: 10 eprint_status: archive userid: 82 dir: disk0/00/02/56/10 datestamp: 2017-06-21 04:12:34 lastmod: 2017-06-21 04:12:34 status_changed: 2017-06-21 04:12:34 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: TITIK MINAHATUL MAKNUNAH, NIM.01381105 title: PRINSIP-PRINSIP MUAMALAH DALAM MEKANISME PASAR (STUDI ATAS PEMIKIRAN IBNU KHALDUN DALAM MUQODDIMAH) ispublished: pub subjects: hukum subjects: muamalat divisions: jur_mua full_text_status: restricted keywords: MUAMALAH, PEMIKIRAN IBNU KHALDUN note: 1. DR. PHIL H.M. NUR KHOLIS SETIAWAN, MA 2. MUYASSAROTUSSOLICHAH, S.Ag,S.H.,M.Hum abstract: Di dalam Muqaddimah , Ibnu Khaldun menulis secara khusus satu bab berjudul "Harga-Harga di Kota-Kota". Ia membagi jenis barang menjadi barang kebutuhan pokok dan barang mewah. Menurut dia, bila suatu kota berkembang dan selanjutnya populasinya akan bertambah banyak, maka harga-harga barang kebutuhan pokok akan mendapat prioritas pengadaannya. Akibatnya penawaran meningkat dan ini berarti turunnya harga. Sedangkan untuk baarang-barang mewah, permintaannya akan meningkat sejalan dengan berkembangnya kota dan berubahnya gaya hidup. Akibatnya harga barang mewah meningkat. Ibn Khaldun juga menjelaskan mekanisme penawaran dan permintaan dalam menentukan harga keseimbangan. Secara lebih rinci ia menjabarkan pengaruh persaingan di antara konsumen untuk mendapatkan barang pada sisi permintaan. Setelah itu ia menjelaskan pula pengaruh meningkatnya biaya produksi karena pajak dan pungutan-pungutan lain di kota tersebut, pada sisi penawaran Ibn Khaldun menjelaskan pengaruh naik dan turunnya penawaran terhadap harga. Ia mengatakan, "Ketika barang-barang yang tersedia sedikit, maka harga-harga akan naik. Namun bila jarak antar kota dekat dan aman untuk melakukan perjalanan, maka akan banyak barang yang diimpor sehingga ketersediaan barang akan melimpah," dan harga-harga akan turun" . Hal ini menunjukkan bahwa Ibn Khaldun, telah mengidentifikasi kckuaian pcrmintaan dan penawaran sebagai penentu keseimbangan harga. ibn Khaldun menjelaskan secara lebih rinci. Menurut dia, keuntungan yang wajar akan mendorong tumbuhnya perdagangan sedangkan keuntungan yang sangat rendah akan membuat lesu perdagangan karena pedagang kehilangan motivasi. Sebaliknya,bila pedagang mengambil keuntungan sangat tinggi juga akan membuat lesu perdagangan karena lemahnya permintaan konsumen. Konsep mekanisme pasar menurut Ibnu Khaldun dalam Muqaddimah adalah kebebasan sepenuhnya oleh pasar tanpa intervensi pihak manapun, intervensi pemerintah baru dibenarkan ketika dalam pasar terdapat distorsi. Terdapat tiga prinsip yang menyertai berjalannya mekanisme pasar menurut Ibnu Khaldun, yaitu: syari'ah, kebebasan, dan keadilan. Ketiga prinsip ini saling mempengaruhi dan berkesinambungan dalam menciptakan perekonomian yang kondusif. Berdasarkan pemaparan prinsip-prinsip ekonomi Ibnu Khaldun di atas dapat disimpulkan bahwa tidak semua prinsip bisa diterapkan di Indonesia, ada yang relevan dan ada yang tidak. Sistem yang relevan adalah semangat dari prinsip syari'ah dan perdagangan yang adil, sedangkan mekanisme pasar kurang relevan bila diterapkan dalam perekonomian Indonesia. Hal ini bermuara dalam masalah kesiapan bangsa Indonesia, yang saat ini mengalami krisis multi dimensi. Sistem mekanisme pasar dapat diterapkan di Indonesia bila keadaan Indonesia sudah sangat siap dan kondusif, artinya kesetabilan ekonorni tcrjaga sehingga sistem ini bisa berlaku. Sedangkan masalah ideologi pancasila tidak bisa digantikan dengan ideologi apapun, termasuk syari'ah Islam. date: 2006-02-27 date_type: published pages: 142 institution: UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta department: Fakultas Syariah dan Hukum thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: TITIK MINAHATUL MAKNUNAH, NIM.01381105 (2006) PRINSIP-PRINSIP MUAMALAH DALAM MEKANISME PASAR (STUDI ATAS PEMIKIRAN IBNU KHALDUN DALAM MUQODDIMAH). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25610/1/BAB%20I%2C%20V%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25610/2/BAB%20II%2C%20III%2C%20IV.pdf