@phdthesis{digilib25649, month = {October}, title = {PENGARUH PENGOLAHAN TERHADAP KADAR PROTEIN KEDELAI (Glycine max.L) MENGGUNAKAN METODE KJELDAHL(Sebagai Sumber Belajar Kimia di SMA Pada Materi Pokok Protein)}, school = {UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta}, author = {NIM.01440617 SOFRI SUYANTI}, year = {2006}, note = {Khamidinal, M.Si.}, keywords = {KADAR PROTEIN, KEDELAI, (Glycine max.L), METODE KJELDAHL}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25649/}, abstract = {Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh pengolahan terhadap kadar protein kedelai. Populasi penelitian ini adalah kacang kedelai yang dibeli di pasar Demangan Yogyakarta. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purpossive sampling dengan mengambil biji kedelai yang kondisinya baik. Pengolahan yang diberikan adalah perlakuan pemanasan antara lain : perebusan, pengukusan, dan penyangraian. Analisis dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif dilakukan dengan metode Biuret dan Millon. Analisis kuantitatif dilakukan dengan metode mikro Kjeldahl. Hasil perhitungan kadar protein kedelai pada tiap-tiap pengolahan adalah: sangrai 31,08 \%; rebus 14,82 \%; dan kukus 14,40 \%. Hasil analisis dengan Anava-A diperoleh F hitung sebesar 10596,57. Harga ini kemudian dikonsultasikan dengan F tabel (dba lawan dbd ) pada taraf signifikasi 5\% yaitu 4,07 sehingga diperoleh F hitung {\ensuremath{>}} F tabel. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pengolahan kedelai terhadap kadar protein. Proses dan produk penelitian ini dapat dijadikan sumber belajar kimia di SMA kelas XII pada Materi Pokok Protein karena memenuhi syarat sebagai sumber belajar.} }