eprintid: 25720
rev_number: 15
eprint_status: archive
userid: 71
dir: disk0/00/02/57/20
datestamp: 2017-07-04 02:00:18
lastmod: 2017-07-04 02:02:12
status_changed: 2017-07-04 02:00:18
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: AWALUN MEI NURMAWATI, NIM. 00540395
title: DINAMISASI SISTEM AGAMA DALAM MASYARAKAT SAMIN DI TENGAH MODERNISASI (STUDI TENTANG PERAN SISTEM AGAMA DALAM MODERNISASI MASYARAKAT SAMIN DI DESA

TAPELAN, BOJONEGORO, JAWA TIMUR)
ispublished: pub
subjects: SA
divisions: jur_soa
full_text_status: restricted
keywords: MASYARAKAT SAMIN DI TENGAH MODERNISASI
note: M. Amin, Lc, MA,
abstract: Masyarakat Saniin adalah masyarakat yang memiliki ciri-ciri khusus yaiig menjadi identitas mereka yang berbeda dengan masyarakat lain di sekitamya. Identitas itu menunjukkan karakter dan perlengkapan mereka sesuai dengan ajaran satninisme yang mereka pertahankan dari waktu ke waktu terutama di kalangan generasi tua. Mereka merasakan kebenaran dan keyakinan yang kuat terhadap ajaran -ajaran peninggalan Sainin Surontiko sebagai suatu pandangan liidup yang sangat bergnna. Sikap perbnatan warga Samin selalu diikuti bukti-bukti nyata dan konsekuen sesuai dengan ajaran yang diterima. Simbol identitas masyarakat Samin antara lain terlihat pada pakaian yang dipakai dan juga baliasa. Mereka menggunakan baliasa Jawa ngoko. Pakaian orang Samin biasanya terdiri baju lengan panjang tidak memakai ball, berwama hitam. Laki-laki memakai ikat kepala. Untnk pakaian vvanita bentuknya k ebay a lengan panjang, berkain sebalas di bawali lempurung lutul atau di atas mata kaki. Ajaran saminisme muncul sebagai akibat atau reaksi dari pemenntah kolonial Belanda yang sewenang-wenang. Perlawanan orang Samin yang dipelopori Samin Surontiko (nama aslinya Raden Kohar) tidak dilaksanakan secara fisik tetapi benvujud penentangan terhadap segala peraturan dan kewajiban yang harus dilakukan rakyal lerhadap Belanda misalnya tidak membayar pajak. Terbawa oleh sikapnya yang inenentang tersebut mereka membuat tatanan, adat istiadat dan kebiasaan-

tersendiri Misalnya tidak mengunci iiunah dan meiiai'iih peralatan tani di

luar mmah

'I'api seinng perkembangan zaman masyarakat Samin telali mengalami banyak perubahan kearah kemajuan, terlebih lagi ketika Islam hadir dan menjadi agama yang mereka anut, kehidupan masyarakat Samin semakin maju dan berkembang.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari jawaban dimana letak kekuatan sistem agama bagi masyarakat Samin , jika dikaitkan dengan masalali modennsasi serta bagaunana peran sistem agama terhadap modermsasi masyarakat Sainin.

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan etnomethodological model Maynard dan Clayman yaitu suatu bagian dari fenomenologi sosial yang dipadukan dengan kajian pengamatan atas fakta-fakta sosial tentang peran sistem agama di dalam kenyataan-kenyataan suatu masyaiakat lokal. Masyarakat Samin di jadikan bahan melakukan interpretatik terhadap adanya hubungan yang erat antara peran sistem agama terhadap perubahan masyarakat. Fungsionalisasi atas selumh elemen dari sistem agama menjadi data utama dalam pengkajian ini.

Elemen dan sistem agama temyata mepimyai peranan besar dalam modemisasi masyarakal Sainin, dalam hal ini sistem agama Islam banyak membawa kemajuan dalam berbagai bidang yakni bidang pendidikan, bidang ekonmi, dan bidang teknologi. Melalui peran para tokoh agama, ajaran Islam dapat merubah sistem kehidupan masyarakat samin dari tradisional menjadi lebih modem.
date: 2005-07-19
date_type: published
institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
department: FAKULTAS USHULUDIN DAN PEMIKIRAN ISLAM
thesis_type: skripsi
thesis_name: other
citation:   AWALUN MEI NURMAWATI, NIM. 00540395  (2005) DINAMISASI SISTEM AGAMA DALAM MASYARAKAT SAMIN DI TENGAH MODERNISASI (STUDI TENTANG PERAN SISTEM AGAMA DALAM MODERNISASI MASYARAKAT SAMIN DI DESA TAPELAN, BOJONEGORO, JAWA TIMUR).  Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.   
document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25720/2/BAB%20I%2C%20V%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25720/1/BAB%20II%2C%20III%2C%20IV.pdf