%0 Thesis %9 Skripsi %A HINDRIASIH TEGUH RAHAYU, NIM. 99523055 %B FAKULTAS USHULUDIN DAN PEMIKIRAN ISLAM %D 2004 %F digilib:25757 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K LEMBAGA DAKWAH ISLAM INDONESIA %T HUBUNGAN SOSIAL MUHAMMADIYAH CABANG SANDEN DENGAN LEMBAGA DAKWAH ISLAM INDONESIA (LDII) DI KECAMATAN SANDEN KABUPATEN BANTUL %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25757/ %X Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai interaksi sosial antara Muhammadiyah dan LDII di Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul. Sehubungan dengan ini hendak diketahui bagaimana sejarah berdirinya, faham keagamaan dan aktifitas keagamaan keduanya, serta untuk mengetahui bagaimana pola interaksi yang mengarah pada kerjasama maupun interaksi yang mengarah pada konflik. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan metode deskriptif yang bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai sesuatu keadaan di lapangan secara obyektif, serta digunakan pendekatan sosiologi agama. Dalam pengumpulan data digunakan teknik vvawancara kepada tokoh Muhammadiyah dan LD1I, aparat pemerintah Kecamatan Sanden, Depag dan masyarakat, serta digunakan pula teknik observasi dan studi dokumentasi. Dalam suatu kelompok masyarakat segala bentuk interaksi sosial dimungkinkan akan terjadi. Interaksi sosial dimulai ketika kedua belah pihak bertemu, sedang wujud interaksi bisa berupa saling menegur, saling kerja sama atau bahkan mungkin terjadi saling bersaing antar kedua belah pihak. Begitu pula yang terjadi pada interaksi antar warga Muhammadiyah dan LDII di Kecamatan Sanden. Dalam berinteraksi ternyata melahirkan pola interaksi kearah kerja sama dan kearah konflik. Dari hasil wawancara dan observasi beberapa hal yang dapat melahirkan pola interaksi kearah kerja sama diantaranya karena faktor seagama, faktor ketetanggaan, pendidikan dan kepemudaan, pertanian serta faktor lembaga pemerintahan desa. Adapun faktor yang mengarah pada situasi konflik antara lain karena adanya perbedaan faham keagamaan, sehingga perbedaan faham ini mengimbas pada sislem perkawinan, tata cara penguburan jenazah, sikap menajiskan kepada oang dari luar jamaah serta anggapan tertutup yang diberikan oleh warga Muhammadiyah kepada jamaah LDII. Selain perbedaan faham keagamaan, hal lain yang dapat membawa konflik yakni kecurigaan akan usaha memperbanyak jumlah anggota yang dilakukan jamaah LDII dan anggapan ini berasal dari warga Muhammadiyah di daerah penelitian. %Z Drs .H. Subagya M.Ag