@phdthesis{digilib25963, month = {July}, title = {KREATIVITAS GURU PAI DALAM MELAKSANAKAN KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI DI SMAN 8 YOGYAKARTA}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA}, author = {NIM.99414338 UMMI SALAMAH}, year = {2005}, note = {Dra. Sri Sumami, M.Pd NIP.150262689}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25963/}, abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis tentang kreativitas guru dalam melaksanakan kurikulum berbasis kompetensi khususnya dalam mendesain materi, strategi/metode pembelajaran clan penilaian serta faktor pendukung clan penghambat kreativitas guru tersebut di SMAN 8 Yogyakarta. Hasil penelitian ini di harapkan dapat dimanfaatkan bagi pelaksanaan pembelajaran PAI di SMAN 8 Yogyakarta sehingga dapat meningkatkan mutu proses pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan mengambil latar SMAN 8 Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menelaah seluruh data yang tersedia dengan Iangkah-langkah: mereduksi data, melaksan.akan unitisasi dan menafsirkan data menjadi kesimpulan yang bermakna. Hasil penelitian menunjukkan: (1). KBK telah diterapkan selama dua tahun di SMAN 8 Yogyakarta. Persiapan yang dilakukan sekolah demi suksesnya pelaksanaan kurikulum baru ini adalah dengan mengadakan lokakarya bagi dewan guru dan dengan melengkapi sarana dan prasarana yang telah ada. Materi yang digunakan dalam pembelajaran PAI berbasis kompetensi di SMAN 8 Yogyakarta adalah materi yang telah ditetapkan oleh Depdiknas yang tercantum dalam Kurikulum 2004 Mata pelajaran PAI SMA, metode yang digunakan yaitu ceramah, tanya jawab, diskusi, penugasan, hafalan, demonstrasi, dialog kreatif dan kontemplasi, penilaz"an yang dilakukan adalah dengan teknik tes melalui tes tertulis, lisan dan praktek sedangkan non tes melalui wawancara, pengamatan dan angket. (2). Kreativitas guru dalam melaksanakan KBK meliputi: a). Kreativitas dalam mendesain materi yaitu: tidak terpaku satu buku pedoman, dan membuat rencana pembelajaran, b). Kreativitas dalam strategi/metode pembelajaran yaitu: menggunakan metode yang beragam dan bervariasi serta mengkombinasikannya dalam proses pembelajaran, merubah metode yang digunakannya dengan metode yang lain ketika kegiatan pembelajaran dirasakan oleh guru sudah membosankan siswa, memanfaatkan kegiatan-kegiatan keagamaan sekolah dan kegiatan akstrakurikuler sebagai sarana pembelajaran. c). Kreativitas dalam penilaian basil belajar yaitu: menggunakan penilaian yang komprehensif pada tiga ranah yaitu kognitif, afektif dan psikomotor. (3) Faktor pendukung dan penghambat kreativitas guru adalah: a) Faktor pendukung diantaranya adalah respon positif dan semangat guru dan siswa dalam melaksanakan KBK serta sarana dan prasarana yang cukup lengkap yang disediakan sekolah. b). Faktor penghambat diantaranya jumlah siswa besarnya jumlah siswa dalam satu kelas serta terlalu banyaknya jam pelajaran yang harus diampu oleh guru.} }