<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . . "PENAFSIR \"AL-WAZN\" MENURUT AL-ZAMAKHSYARI DALAM TAFSIR AL-KASYSYAF"^^ . "Skripsi yang berjudul \"Penafsiran al-Wazn Menurut al-Zamakhsyari\r\nDalam Tafsir al-Kasysyaf ini dilatarbelakangi oleh temuan penulis ketika membaca beberapa karya yang hanya memaknai lafaz al-wazn hanya dengan arti timbangan . Agaknya pemakaian arti tersebut masih sempit dan terlalu dangkal. Para mufassirpun berbeda pendapat dalam memaknai al-wazn ini.\r\nPermasalahan tersebut di atas menjadi menarik untuk dicermati dan diteliti secara mendalam. Apa sebenamya yang dimaksud dengan al-wazn, menyangkut apa saja, dan apa pesan moral maupun relevansinya untuk kehidupan kekinian? Dalam penelitian ini penulis !!igin menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dari sudut pandang al-Zamakhsyari, seorang mufassir yang mahir dalam bahasa Arab,\r\nyang memakai ra’y sebagai landasan berpikirnya, walau kadang kelihatan\r\nmengutip beberapa riwayat sebagai penjelas makna suatu ayat. Hal ini tampaknya perlu untuk memperlihatkan suatu pemahaman yang lebih tepat tentang al-wazn dalam al-Qur'an.\r\nBegitu pentingnya pengetahuan tentang al-wazn ini, sehingga Allah dalam beberapa ayat-Nya menjelaskan bahwa istilah tersebut tidaklah cukup hanya dipandang untuk makna \"timbangan\" akan tetapi lebih Iuas dari itu al-wazn bisa menyangkut konsep keadilan dan persamaan, timbangan dan amal yang ditimbang di akhirat, dan menyangkut penciptaan sesuatu menurut ukur n yang sudah ditentukan. Salah satu mufassir abad pertengahan, al-Zamakhsyari, telah melihatkan kepiawaiannya ketika mengungkap makna-makna tersebut.\r\nPenelitian ini bersifat kepustakaaan murni (library research) yang didasarkan pada_tafsir al-Kasysyaf'an Haqa 'iq al-Tanzil wa 'Uyun al-Aqawil Fi Wujuh af-Ta'wil sebagai sumber data primer, dan buku-buku lain yang terkait sebagai sumber data sekunder, selain itu penulis juga menggunakan kamus sebagai data penunjang . Metode yang digunakan untuk mengolah data dalam\r\npenelitian ini adalah menggunakan metode deskriptif-analitis , yaitu dengan memberi gambaran yang kompreh nsip mengenai penafsiran terhadap ayat-ayat al-wazn dalam tafsir al-Kasysyaf, memilah-milah satu pengertian dengan pcngertian lain sehingga didapatkan kejelasan masalah, kemudian menjadi penyajian dengan pengertian baru yang logis.\r\nDari penelitian ini ditemukan jawaban, bahwa al-Zamaksyari dalam memaknai beberapa ayat \"al-wazn\" ketika berdiri sendiri berbeda maknanya dengan ketika lafaz \"al-wazn\" tersebut bergandengan dengan lafaz lainnya dalam suatu ayat. Hal ini lebih menarik ketika ayat-ayat tersebut mempunyai pesan\r\nmoral dan relevansi untuk saat ini"^^ . "2005-06-01" . . . . "UIN SUNAN KALIJAGA"^^ . . . "FAKULTAS USHULUDDIN, UIN SUNAN KALIJAGA"^^ . . . . . . . . . "NIM.00530114"^^ . "RIZA ANAMI"^^ . "NIM.00530114 RIZA ANAMI"^^ . . . . . . "PENAFSIR \"AL-WAZN\" MENURUT AL-ZAMAKHSYARI DALAM TAFSIR AL-KASYSYAF (Text)"^^ . . . . . "BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf"^^ . . . "PENAFSIR \"AL-WAZN\" MENURUT AL-ZAMAKHSYARI DALAM TAFSIR AL-KASYSYAF (Text)"^^ . . . . . "PENAFSIR \"AL-WAZN\" MENURUT AL-ZAMAKHSYARI DALAM TAFSIR AL-KASYSYAF (Other)"^^ . . . . . . "PENAFSIR \"AL-WAZN\" MENURUT AL-ZAMAKHSYARI DALAM TAFSIR AL-KASYSYAF (Other)"^^ . . . . . . "PENAFSIR \"AL-WAZN\" MENURUT AL-ZAMAKHSYARI DALAM TAFSIR AL-KASYSYAF (Other)"^^ . . . . . . "PENAFSIR \"AL-WAZN\" MENURUT AL-ZAMAKHSYARI DALAM TAFSIR AL-KASYSYAF (Other)"^^ . . . . . . "PENAFSIR \"AL-WAZN\" MENURUT AL-ZAMAKHSYARI DALAM TAFSIR AL-KASYSYAF (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "PENAFSIR \"AL-WAZN\" MENURUT AL-ZAMAKHSYARI DALAM TAFSIR AL-KASYSYAF (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "PENAFSIR \"AL-WAZN\" MENURUT AL-ZAMAKHSYARI DALAM TAFSIR AL-KASYSYAF (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "PENAFSIR \"AL-WAZN\" MENURUT AL-ZAMAKHSYARI DALAM TAFSIR AL-KASYSYAF (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . "HTML Summary of #26138 \n\nPENAFSIR \"AL-WAZN\" MENURUT AL-ZAMAKHSYARI DALAM TAFSIR AL-KASYSYAF\n\n" . "text/html" . . . "Tafsir Hadist"@en . .